UPDATE: Tambah 24.836 Orang, Kasus Covid-19 Indonesia Kini 2.203.108

JAKARTA, KOMPAS.com - Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia masih terus terjadi. Hal ini terlihat dari penambahan kasus harian, angka kematian dan kasus aktif yang meningkat signifikan.

Berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga Kamis (1/7/2021) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 24.836 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Angka ini merupakan penambahan kasus harian tertinggi sejak awal pandemi terjadi di Tanah Air.

Baca juga: PPKM Darurat, Jokowi Minta Kemenkes Tingkatkan Kapasitas RS, Fasilitas Isolasi hingga Oksigen

Penambahan tersebut menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.203.108 orang, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Informasi ini disampaikan Satgas Penanganan Covid-19 kepada wartawan pada Kamis sore. Data juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id.

Pasien sembuh dan meninggal

Data yang sama juga menunjukkan bahwa ada penambahan 9.874 pasien sembuh akibat Covid-19 dalam waktu 24 jam terakhir.

Dengan demikian, jumlah pasien Covid-19 yang sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 1.890.287 orang.

Baca juga: Pemerintah Terapkan PPKM Darurat, Pimpinan DPR Minta Tak Ada Aturan Multitafsir

Akan tetapi, jumlah pasien yang meninggal setelah terpapar Covid-19 juga terus bertambah.

Pada periode 30 Juni-1Juli 2021, ada 504 pasien Covid-19 yang tutup usia.

Jumlah ini juga tercatat sebagai angka kematian tertinggi selama pandemi berlangsung.

Sehingga, angka kematian akibat Covid-19 mencapai 58.995 orang sejak awal pandemi.

Baca juga: Kenaikan Angka Kematian akibat Covid-19 di DKI Tertinggi Secara Nasional

Dengan data tersebut, maka saat ini tercatat ada 253.826 kasus aktif Covid-19.

Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Selain itu, pemerintah juga mencatat bahwa kini terdapat 131.329 orang yang berstatus suspek.

Saat ini kasus Covid-19 sudah tercatat di 510 kabupaten/kota dari 34 provinsi atau seluruh wilayah Indonesia.

Ini berarti sudah lebih dari 99 persen wilayah di Tanah Air yang mencatat penularan virus corona.