JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jasra Putra berharap orangtua tidak khawatir untuk membiarkan anaknya mengikuti program vaksinasi Covid-19.
Adapun sebelumnya diberitakan bahwa vaksin Sinovac sudah diperbolehkan untuk digunakan anak dari usia 12-17 tahun.
"Dokter nakes (tenaga kesehatan) sudah terbiasa menyelenggarakan imunisasi atau vaksin pada anak, sehingga orangtua tidak perlu khawatir. Dengan semua pihak sensitif anak," kata Jasra melalui keterangan tertulisnya, Selasa (30/6/2021).
Jasra mengatakan, tingkat penularan anak berdasarkan data ada di rentang 1,2 persen sampai 1,7 persen.
Sementara itu, data yang diungkap Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) pada 12,7 persen penularan Covid anak, di antara delapan orang tertular, dipastikan satu orang adalah anak.
Baca juga: 5 Fakta tentang Vaksin Covid-19 untuk Anak di Indonesia
"Kita bersyukur, kekhawatiran ini menyebabkan berbagai pihak bekerja sama dalam mengantisipasinya," ujarnya.
Menurut Jasra, proses vaksinasi ini juga akan memperkuat upaya target kekebalan komunitas atau herd immunity di sekolah dalam mendorong pembelajaran tatap muka (PTM).
Ia pun mengapresiasi dimulainya vaksinasi Covid-19 untuk anak-anak yang menjadi wujud upaya optimal negara dalam memenuhi hak kesehatan yang termaktub dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.
"Begitu juga bersamaan dengan vaksin anak. Lebih meningkatkan target WHO dalam rangka testing, tracing, dan treatment pada anak. Sehingga, hak kesehatan dan kepentingan terbaik anak dapat dipenuhi," ujar dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyambut baik terbitnya izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin Sinovac untuk anak usia 12-17 tahun yang diterbitkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Baca juga: Dinkes DKI Jakarta: Vaksinasi Anak Tunggu Petunjuk Teknis dari Kemenkes
Dengan langkah tersebut, program vaksinasi Covid-19 di Indonesia diharapkan dapat dipercepat.
"Kita juga bersyukur BPOM telah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization untuk vaksin Sinovac yang dinyatakan aman digunakan anak usia 12 sampai 17 tahun, sehingga vaksinasi untuk anak-anak usia tersebut bisa segera dimulai," kata Jokowi melalui tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (28/6/2021).
Sebagaimana yang telah berulang kali disampaikan, Presiden menargetkan vaksinasi Covid-19 mampu mencapai angka 1 juta suntikan per hari mulai Juli 2021.
Ia pun mengapresiasi tingginya angka vaksinasi pada Sabtu (26/6/2021) yang mencapai 1,3 juta suntikan. Angka tersebut, kata Jokowi, lebih cepat dari target yang sudah ditetapkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.