Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Rujukan di Jabodetabek Penuh, Kemenkes: Bila Perlu, RSUD Full untuk Covid-19

Kompas.com - 30/06/2021, 06:02 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

Ia menjelaskan, warga Kota Bogor yang positif Covid-19 saat ini berjumlah 3.023 orang, sedangkan tempat tidur yang tersedia hanya berjumlah 936. Sementara tempat tidur di pusat isolasi Covid-19 di Gedung Pusdiklat BPKP, Ciawi, berjumlah 100.

"BOR di RSUD sudah penuh 100 persen untuk pasien Covid-19, sedangkan di rumah sakit lainnya secara keseluruhan juga sudah terisi hampir penuh," tandasnya, seperti dilansir Antara.

Penambahan kasus harian di atas angka 500 di Depok juga membuat rumah sakit rujukan Covid-19 penuh.

Beberapa rumah sakit bahkan harus menjadikan ruang instalasi gawat darurat (IGD) sebagai lokasi isolasi pasien Covid-19.

Wakil Ketua III Satgas Penanganan Covid-19 Depok, Sri Utomo, mengatakan bahwa pihaknya berencana untuk mendirikan rumah sakit darurat.

Baca juga: Cerita Dokter soal Pasien Covid-19 bak Hadapi Antrean Kematian karena Penuhnya RS Rujukan

Rencana tersebut tengah dibicarakan dengan pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, seperti dilansir Wartakotalive.com.

“Melihat jumlah pasien terkonfirmasi Covid-19 dan angka Penularan cukup tinggi menjadi salah satu perhatian serius Pemkot Depok untuk mendirikan rumah sakit darurat," papar Sri Utomo saat dikonfirmasi wartawan pada Senin (28/6/2021).

Hal serupa juga terjadi di Tangerang Selatan, Rumah sakit rujukan Covid-19 di Tangerang Selatan (Tangsel) sudah penuh.

Akibatnya, banyak pasien positif harus menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah. Tidak sedikit dari mereka kemudian mengembuskan napas terakhir di rumah, sebelum sempat dirawat di rumah sakit.

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan, saat ini memang tersisa 64 tempat tidur di 23 rumah sakit rujukan Covid-19 Tangsel. Hanya saja, jumlah pasien yang mengantre untuk dapat masuk ke rumah sakit lebih dari itu.

"Memang tempat tidur isolasi laporan harian kita 90 persen. Artinya memang masih ada yang tersedia 64 (tempat tidur), tapi waiting list-nya lebih dari 64 (pasien)," ujar Benyamin di Rumah Dinas Wali Kota Tangsel, Senin.

Baca juga: Cerita Istri Datangi 5 RS Bawa Suaminya yang Tak Sadarkan Diri Setelah Positif Covid-19

Kondisi mengkhawatirkan juga terjadi di Kota Bekasi, di mana banyak pasien terpaksa harus berbaring di luar tenda darurat di halaman RSUD Chasbullah Abdulmajid karena faskes tersebut tak mampu lagi menampung pasien.

Direktur Utama RSUD Chasbullah Abdulmajid, Kusnanto Saidi menjelaskan, tempat tidur pasien di RSUD Kota Bekasi itu mulanya berjumlah 265, kemudian ditambah 100.

Hanya saja, penambahan pasien terjadi lebih cepat dari kemampuan pihak rumah sakit untuk menambah kapasitas tempat tidur. Akibatnya, banyak pasien telantar sampai harus terbaring di tikar dan mobil pikap.

Video yang merekam detik-detik seorang pasien diperiksa di atas mobil pikap beredar dan viral di media sosial pekan lalu.

"Kapasitas bed yang kami sediakan di triase adalah 30 bed, ternyata masyarakat yang hadir untuk meminta bantuan layanan ke rumah sakit ini makin banyak dan tidak mungkin kami tolak," ujar Kusnanto, Jumat (25/6/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Selain Menteri PDI-P, Menteri dari Nasdem dan 2 Menteri PKB Tak Ikut Buka Puasa Bersama Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com