JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus aktif Covid-19 di Indonesia hingga Senin (28/6/2021) mencapai 218.576 kasus. Jumlah ini merupakan yang tertinggi selama pandemi Covid-19 di Tanah Air.
Menyikapi hal tersebut, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar meminta agar para pengurus dan kader PKB memberikan perhatian serius dalam penanggulangan pandemi Covid-19.
Hal itu dituangkannya dalam sebuah maklumat khusus.
Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Politikus PKB Minta Jokowi Pimpin Langsung Vaksinasi
Pertama, ia mengajak semua pengurus dan kader PKB di manapun berada agar bisa menjadi teladan dalam penerapan protokol kesehatan. Terlebih, jika kader itu adalah kepala daerah.
"Seluruh kepala daerah dari PKB harus meletakkan penanganan dampak pandemi Covid-19 sebagai prioritas kerja. Pastikan sistem layanan kesehatan di daerah masing-masing tetap berjalan seraya terus melakukan pembatasan mobilitas sampai Covid-19 di daerah masing-masing terkendali," kata Muhaimin dalam keterangannya, Senin (28/6/2021).
Pria yang akrab disapa Cak Imin itu meminta kepada seluruh pengurus dan kader PKB agar memperhatikan warga di sekitar masing-masing.
Selain itu, ia mendorong kader dan pengurus PKB memastikan warga bisa memperoleh dukungan yang memadai, melalui dukungan atas kebutuhan-kebutuhan dasar.
Cak Imin mengingatkan, saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) di beberapa rumah sakit rujukan Covid-19 mencapai lebih dari 85 persen.
"Situasi ini tentu mengkhawatirkan sehingga harus ditangani secara serius oleh setiap pemangku kepentingan," ujar dia.
Wakil Ketua DPR bidang Kesejahteraan Rakyat ini menginstruksikan semua kader PKB yang menduduki jabatan strategis di eksekutif maupun legislatif untuk fokus 100 persen meminimalisasi dampak pandemi.
Baca juga: PKS Tawarkan Kantornya Jadi Tempat Vaksinasi Covid-19
Menurut dia, para kepala daerah maupun anggota dewan harus bahu-membahu menangani dampak pandemi, baik di sektor kesehatan, sosial, dan ekonomi.
"Kepala daerah kader PKB yang menduduki jabatan strategis baik di tingkat pusat dan daerah segera fokus 100 persen dan siaga penuh menangani kondisi pandemi, optimalkan fasilitas kesehatan di daerahnya dan agar menggunakan kekuasaan dan jabatannya untuk membantu warga," kata dia.
Sementara itu, untuk pengurus dan kader PKB lainnya, Cak Imin meminta mereka menjadi teladan di lingkungan masing-masing dalam penerapan protokol kesehatan.
Seluruh kader PKB, kata dia, harus menerapkan disiplin ketat dalam penggunaan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, hingga menghindari kerumunan saat beraktivitas di ruang publik.
“Sebisa mungkin seluruh kader PKB tidak meninggalkan rumah jika tidak dalam kondisi darurat,” ucap dia.