JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Polri telah melakukan penggeledahan kantor BPJS Kesehatan di Jakarta Pusat pada awal Juni lalu.
Penggeledahan dilakukan untuk mengecek server BPJS Kesehatan di kantor Jakarta terkait kebocoran 279 juta data WNI.
"Telah dilakukan penggeledahan pada tanggal 8, 9, dan 10 Juni 2021 di kantor BPJS Kesehatan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan dalam keterangannya, Jumat (25/6/2021).
Dalam penggeledahan itu, Tim Forensik Siber Bareskrim Polri juga ikut serta.
Baca juga: Polri Temukan Profil Pelaku Penyebar 279 Juta Data BPJS Kesehatan
Pada 10 Juni, tim telah melihat secara langsung database BPJS Kesehatan.
Ramadhan mengatakan, penyidik sudah menerima data/informasi dari PT S berupa laporan hasil pentest.
Penyidik juga menyita dua laptop dan saat ini sedang dalam pemeriksaan forensik.
"Telah dilakukan penyitaan dan saat ini masih dilakukan analisa dan pemeriksaan forensik terhadap dua laptop yang digunakan," ujarnya.
Selain itu, penyidik telah mengirimkan permohonan penerbitan izin khusus sita geledah ke Pengadilan Negeri Surabaya terkait dengan lokasi server DRC BPJS Kesehatan di Kantor PT Sigma di Surabaya.
Baca juga: Kasus Kebocoran Data 279 Juta WNI, BPJS Kesehatan Akan Digugat lewat PTUN
Profil penyebar data sudah berhasil diidentifikasi Polri sejak beberapa waktu lalu.
Ramadhan mengatakan, penyidik tengah berkoordinasi lagi dengan BPJS kesehatan untuk verifikasi data sampel dari pelaku.
"Koordinasi kembali dengan pihak BPJS Kesehatan terkait dengan verifikasi data sampel dari pelaku atas nama Kotz pada Jumat ini," ucapnya.
Hingga saat ini penyidik sudah memeriksa 14 orang saksi terkait kasus ini. Saksi-saksi yang diperiksa yaitu dari pihak BPJS Kesehatan, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), vendor penyedia teknologi informasi untuk BPJS Kesehatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.