Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Nakes Wisma Atlet Gugur, Puan Ingatkan Masyarakat Taati Prokes

Kompas.com - 25/06/2021, 16:57 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani meminta seluruh masyarakat untuk tetap menaati protokol kesehatan (prokes). Ini disampaikan setelah insiden gugurnya tenaga kesehatan (nakes) Wisma Atlet Liza Putri Noviana.

Seperti diketahui sebelumnya, Liza merupakan nakes pertama dari Wisma Atlet yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19.

“Kita harus membantu nakes Indonesia yang sudah kelelahan karena terus bekerja dari awal pandemi hingga sekarang. Mereka ini merawat ratusan sampai ribuan pasien, menemani mereka sampai sembuh, dan membantu menyehatkan tubuh dan mental pasien,” kata Puan melalui keterangan tertulisnya, Jumat (25/6/2021).

Puan berujar bahwa perjuangan dan pengorbanan Liza merupakan aksi yang sangat berarti bagi kemanusiaan dan patut dijadikan inspirasi.

Baca juga: Bukan soal Elektabilitas, Ini Alasan PDI-P Jawa Timur Dukung Puan sebagai Capres

“Mari kita hormati pengorbanan Liza dan para nakes yang telah gugur sebelumnya. Taati prokes dan jadikan itu sebagai kebiasaan sehari-hari. Dukung juga program vaksinasi dan terus terapkan gaya hidup sehat,” pesannya.

Menurut dia, sudah sewajarnya apabila ada nakes yang kelelahan atau sakit. Sebab, beban yang mereka pikul begitu berat, yaitu panggilan tugas yang berat tanpa sempat bertemu dengan keluarga.

Ucapkan belasungkawa

Puan mengaku merasakan duka mendalam atas kepergian Liza. Untuk itu, ia ingin mengucapkan terima kasih tulus kepada Liza yang telah gugur dalam menjalankan tugas mulia di garda depan melawan Covid-19.

“Semoga Allah menerima amal ibadah almarhumah dan menempatkannya di tempat sebaik-baiknya,” doa Puan untuk Liza.

Baca juga: Ganjar Juga Kader, tapi Aspirasi dari Bawah untuk Puan

Tak hanya itu, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) itu juga berharap agar keluarga dan rekan-rekan Liza diberikan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan tersebut.

“Selamat jalan Liza, Indonesia baru saja kehilangan salah satu insan terbaik yang berjuang tanpa kenal takut, demi menyembuhkan Indonesia dari pandemi Covid-19,” ucapnya.

Sebagai informasi, Liza telah mengabdi sebagai nakes perawat di Wisma Atlet sejak masa awal pandemi, tepatnya pada Maret 2020.

Dia meninggal dunia sepekan setelah dirawat di ruang ICU. Saat meninggal, Liza diketahui tengah mengandung.

Seluruh nakes di Wisma Atlet sempat mengiringi kepulangan Liza. Mereka bahkan menyalakan lilin sebagai tanda penghormatan sebelum jenazahnya diantarkan ke tempat peristirahatan terakhir.

Baca juga: Pilpres 2021, 38 DPC PDI-P Jawa Timur Ajukan Puan Maharani sebagai Calon Presiden

Para nakes terpapar Covid-19

Selama masa pandemi Covid-19, tercatat ada 968 nakes yang telah gugur saat bertugas. Jumlah ini terdiri dari 374 dokter, 39 dokter gigi, 311 perawat, 149 bidan, enam rekam radiologi, tiga terapis gigi, dua petugas ambulans, dan 26 ahli teknologi lab medis.

Ada juga tiga tenaga farmasi, sembilan apoteker, lima sanitarian, tiga elektromedik, satu fisikawan medis, dua epidemiolog, satu entomolog kesehatan, dan 34 nakes lain.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Prabowo Bilang Demokrasi Tidak Mudah, tetapi Paling Dikehendaki Rakyat

Nasional
Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Menko Polhukam Sebut Pengamanan Rangkaian Paskah Dilakukan Terbuka dan Tertutup

Nasional
Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Prabowo-Gibran Buka Puasa Bareng Golkar, Semeja dengan Airlangga, Agung Laksono, dan Akbar Tandjung

Nasional
Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Fahira Idris: Pendekatan Holistik dan Berkelanjutan Diperlukan dalam Pengelolaan Kawasan Aglomerasi Jabodetabekjur

Nasional
KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

KPK: Baru 29 Persen Anggota Legislatif yang Sudah Serahkan LHKPN

Nasional
Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Dewas Sudah Teruskan Aduan Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar ke Deputi Pimpinan

Nasional
Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Rekening Jaksa KPK yang Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar Diperiksa

Nasional
Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Kasus Kredit Ekspor LPEI, KPK Buka Peluang Tetapkan Tersangka Korporasi

Nasional
Pakar Hukum Dorong Percepatan 'Recovery Asset' dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Pakar Hukum Dorong Percepatan "Recovery Asset" dalam Kasus Korupsi Timah yang Libatkan Harvey Moeis

Nasional
Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Sidak ke Kalteng, Satgas Pangan Polri Minta Pasar Murah Diintensifkan Jelang Lebaran

Nasional
Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com