JAKARTA, KOMPAS.com - Terjadi penembakan di dekat rumah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan di Jalan Prof. Joko Sutono, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (20/6/2021). Lokasi tersebut merupakan Kompleks Pati (Perwira Tinggi) Polri
Dalam rekaman CCTV, terlihat pengemudi mobil Toyota Fortuner menembakkan senjata ke udara. Setelah melakukan aksinya, pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi.
Menurut saksi mata, Tarmizi, pengemudi tersebut mengarah ke Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru.
"Orangnya kabur ke arah sana (Jalan Prapanca). Itu ke sana bisa ke Pancoran, bisa ke Blok M," kata Tarmizi sebagaimana dikutip dari Tribunnews.com, Senin (21/6/2021).
"Itu kan di dekat rumah Pak Budi Gunawan kejadiannya," tutur Tarmizi.
Tarmizi merupakan seorang pedagang kopi keliling yang biasa berjualan di sekitar Jalan Prof Joko Sutono.
Sebelum peristiwa penembakan, ia mengaku sedang beristirahat depan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 6 Jakarta.
"Itu saya lagi mau tiduran, nyender di tembok. Enggak lama tembakan itu kencang banget suaranya. Saya kira petasan awalnya, tapi kok beda suaranya," ujar dia.
Setidaknya, menurut Tarmizi, terdengar dua kali suara tembakan di tempat kejadian perkara (TKP).
Tarmizi mengungkapkan, sejumlah petugas bersenjata yang berjaga di rumah dinas Budi Gunawan langsung berlarian ketika mendengar suara letusan tembakan.
Petugas bersenjata tersebut langsung berpencar mencari pengemudi Fortuner yang melepaskan tembakan ke udara.
"Petugas-petugas yang jaga langsung keluar, ada empat orang, mereka cari yang nembak itu," tutur Tarmizi.
"Pada bawa senjata semua. Ya namanya dekat rumah Pak Budi (Gunawan) kan. Ada yang lari ke tengah, ke kanan. Pada mencar nyarinya," tambahnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Achmad Akbar mengatakan, pihaknya sudah mengumpulkan 10 rekaman CCTV di tempat kejadian perkara (TKP).
"Semalam ada 10 CCTV yang diamankan," kata Achmad kepada wartawan, Senin (21/6/2021).