Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Penularan Covid-19 di DKI dan Jabar Meningkat, BNPB Siapkan 8.000 Kamar Isolasi

Kompas.com - 18/06/2021, 17:00 WIB
Inang Sh ,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelaksana Tugas Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dody Ruswandi mengatakan, pemerintah mempercepat ketersediaan tempat isolasi pasien Covid-19.

Keputusan ini diambil menyusul makin tingginya tingkat penularan, terutama di wilayah Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta dan Jawa Barat (Jabar).

"Semua fasilitas yang sudah disediakan secara bertahap akan kami gunakan kalau nanti Wisma Atlet sudah penuh. Total fasilitas mencapai 8.000 tempat dari semua yang disediakan," ujarnya saat meninjau lima lokasi ruang isolasi pasien di Jakarta, Jumat (18/6/2021).

Kelima lokasi tersebut, di antaranya Rumah Susun Pasar Rumput Manggarai di Jakarta Selatan, Asrama Haji Pondok Gede di Jakarta Timur, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta Timur, Gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan, dan Rumah Susun Pasar Jumat di Jakarta Selatan.

Baca juga: BNPB Utang Biaya Hotel Isolasi Pasien Covid-19, Satgas: Dilunasi Segera Setelah Dana Tersedia

Dody menegaskan, pihaknya tidak berharap semua fasilitas tersebut terisi. Namun, bila keadaan mengatakan sebaliknya, pihaknya sudah siap menangani pasien.

“Tugas kami di pusat (BNPB) bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mendukung semua usaha yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Premprov) DKI," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Pada kunjungan pertamanya, Dody mendapati Rumah Susun Pasar Rumput, Manggarai, Jakarta Selatan telah selesai dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Gedung yang dibangun di atas tanah milik Pemprov DKI Jakarta tersebut bisa menampung hampir 4.000 tempat tidur dengan fasilitas sesuai standar.

Setelah meninjau sejenak tempat ini, Dody melanjutkan pengecekan ke Asrama Haji di Jakarta Timur. Di tempat yang biasanya untuk transit para jamaah haji sebelum berangkat ke Tanah Suci, setidaknya 780 tempat tidur sudah siap dipakai untuk para calon pasien.

Baca juga: Jakarta Darurat Covid-19, TNI-Polri Serahkan Data Kasus Positif ke Pemprov DKI Jakarta

Dody kemudian berlanjut meninjau lokasi di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah. Di sini, 33 kamar dengan 100 tempat tidur sudah disiapkan.

Bahkan, saat ini 29 pasien tanpa gejala tengah menjalani perawatan dan rencana akan terus bertambah hari ini menjadi 40 orang.

Sementara itu, di Gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Kementerian Agama, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Dody menyebutkan, sudah tersedia 210 kamar tidur dengan fasilitas standarnya.

Di Rusun Pasar Jumat Jakarta Selatan, dari pengamatan, terlihat fasilitas standar yakni kamar tidur serta tempat tidur dan fasilitas meja kursi sudah tersedia.

Kamar-kamar ini masih terlihat bersih dan rapi dan sangat layak dihuni nantinya calon pasien yang akan menempati ruangan.

Baca juga: Angka Keterisian RS Covid-19 di Bandung Barat Tertinggi di Jabar

Di Rusun yang sedianya dihuni para pegawai kementerian PUPR ini, hampir 1.000 tempat tidur disediakan.

Selain, masih ada pula rusun lain yang juga akan digunakan yakni Rusun Daan Mogot di Jakarta Barat yang juga memuat fasilitas tempat tidur hampir 1.000.

Dody menyebutkan, sebelumnya Kepala BNPB Ganip Warsito telah meninjau 5 tower di Rusun Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara.

Dody juga menyebutkan, sekitar 2.550 tempat tidur sudah disiapkan dan hari ini sudah mulai diisi pasien.

Turut hadir dalam peninjauan ini Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Sabdo Kurnianto.

Baca juga: Satgas Covid-19 Percepat Proses Penelusuran untuk Temukan Varian Baru Jadi 1 Minggu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

PSI Punya 180 Anggota DPRD, Kaesang: Modal Baik untuk Pilkada

Nasional
Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Polri Sebut 8 Teroris yang Ditangkap di Sulteng Pernah Latihan Paramiliter di Poso

Nasional
MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

MK Kirim Surat Panggilan untuk Hadiri Pembacaan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Putusan MK Soal Sengketa Pilpres 2024 Dinilai Bakal Tunjukan Apakah Indonesia Masih Negara Hukum

Nasional
Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Daftar Aset Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung dalam Kasus Dugaan Korupsi Timah

Nasional
Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Hanya Pihak Berkepentingan yang Boleh Hadir di Sidang Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Soal Maju Kembali di Pilkada Jateng, Sudirman Said: Kan Sudah Pernah

Nasional
FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

FPI, PA 212, dan GNPF Ulama Dukung Hakim MK Bikin Putusan yang Seadil-adilnya

Nasional
Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Bantah Putusan Bocor, MK: Rapat Hakim Masih sampai Minggu

Nasional
Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Jaga Independensi, MK Sembunyikan Karangan Bunga yang Sindir Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com