JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melaporkan, hingga Rabu (15/6/2021) pukul 12.00 WIB, jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi dosis kedua mencapai 11.815.618 orang.
Sementara jumlah masyarakat yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama yakni sebanyak 21.448.774 orang.
Adapun masyarakat yang divaksin yakni dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik dan lansia. Mereka adalah sasaran pada program vaksinasi tahap kedua.
Data ini disampaikan Kemenkes melalui laman www.kemkes.go.id yang dikutip Kompas.com, Rabu.
Baca juga: UPDATE: Bertambah 9.944, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 1.937.652
Hingga tahap kedua ini pemerintah menargetkan 40.349.049 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.
Adapun sasaran pada tahap pertama untuk tenaga kesehatan yakni sebanyak 1.468.764 orang.
Hingga saat ini, sebanyak 1.532.659 orang tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama dan 1.399.583 orang telah disuntik dosis kedua.
Kemudian, sasaran pada tahap kedua untuk petugas publik sebanyak 17.327.167 orang.
Sebanyak 15.765.330 orang petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama dan 7.955.706 orang telah disuntik vaksin dosis kedua.
Baca juga: UPDATE: Tambah 196, Kasus Kematian akibat Covid-19 Kini 53.476
Lalu, sasaran vaksinasi untuk lansia sebanyak 21.553.118 orang. Adapun, sebanyak 4.064.140 orang lansia yang divaksinasi dosis pertama dan 2.440.366 orang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.
Terakhir, sasaran pada tahap kedua untuk guru dan tenaga pendidik sebanyak 5.848.338 orang.
Tercatat 1.901.829 guru dan tenaga pendidik yang divaksinasi dosis pertama dan 1.138.380 orang disuntik vaksin Covid-19 dosis kedua.
Vaksinasi Covid-19 diberikan dua dosis dan penyuntikannya dilakukan sebanyak dua kali. Hal itu dilakukan untuk mencapai kekebalan kelompok atau herd immunity terhadap penyakit yang disebabkan virus SARS-CoV-2 itu.
Baca juga: UPDATE 16 Juni: 92.682 Spesimen Covid-19 Diperiksa dalam Sehari
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.