Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menilik Ledakan Kasus Covid-19 di Kudus hingga Pemerintah Pusat Turun Tangan...

Kompas.com - 07/06/2021, 12:55 WIB
Wahyuni Sahara,
Bayu Galih

Tim Redaksi

Perhatian pemerintah pusat

Kasus Covid-19 di Kudus ini pun menjadi perhatian pemerintah pusat dan Satgas Covid-19. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah mengunjungi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk membahas penanganan kasus Covid-19 di Kudus.

Dalam pertemuan itu, Menkes Budi meminta Ganjar membantu Bupati Kudus menyelesaikan kasus lonjakan tersebut.

"Maka saya minta Pak Ganjar membantu. Beliau kan pembina, jadi bisa mendukunglah Bupati Kudus kalau tekanannya terlalu banyak," kata Budi ditemui di Puri Gedeh Semarang, Sabtu (5/6/2021).

"Kadang-kadang Bupati pusing mesti ngapain, tapi kalau ada kakaknya, maka dia tenang. Sebagai kakak, tolong Pak Gub bisa membantu back up," ujar dia.

Baca juga: Soal Lonjakan Kasus Covid-19 di Kudus, Menkes: Saya Minta Pak Ganjar Bantu Bupati...

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal (Pol) Sigit Listyo Prabowo dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencan (BNPB) Ganip Warsito juga sudah meninjau Kudus secara langsung.

Dalam kunjungan itu, Panglima TNI Hadi meminta kesadaran masyarakat untuk terus mematuhi protokol kesehatan.

"Kesadaran masyarakat harus semakin ditingkatkan agar Covid-19 tidak semakin menyebar dan menyebabkan tenaga kesehatan harus bekerja lebih ekstra," kata Hadi.

Hadi juga menyebut bahwa strategi yang harus dilakukan oleh Kabupaten Kudus adalah menempatkan posko pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro untuk mempercepat pemulihan kesehatan di desa.

"Setiap desa harus ada satu posko PPKM mikro agar zona merah menjadi kuning, dan akhirnya menjadi hijau. Tugasnya menegakkan protokol kesehatan, membantu dan mendata pelaksanaan PCR dan segera dilakukan pemisahan untuk isolasi jika sudah terkonfirmasi positif," kata Panglima TNI Hadi.

Baca juga: Kapolri Siapkan Manajemen Kontingensi Tekan Kasus Covid-19 di Kudus

Kini Asrama Asrama Haji Donohudan Boyolali menjadi tempat isolasi pasien Covid-19 asal Kudus. Saat ini ada sebanyak 99 orang yang tengah menjalani isolasi di Asrama haji tersebut.

Menurut Penanggung jawab untuk Isolasi Orang Tanpa Gejala (OTG) wilayah Solo Raya, dr Sigit Armunanto, kamar isolasi yang disiapkan di Asrama Haji Donohudan sudah memenuhi standar protokol kesehatan (prokes) Covid-19 dan masih cukup menampung sekitar 400 sampai 500 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com