JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menilai, deklarasi Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) menunjukkan bahwa negara menjamin hak setiap warga negara untuk bebas berserikat, berkumpul, termasuk dalam hal ini membentuk partai politik.
"Namanya juga hak warga negara, semua dijamin untuk kebebasan berserikat dan berkumpul, termasuk membentuk partai politik asalkan sesuai dengan aturan," kata Dasco saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/6/2021).
Ia pun tak mempersoalkan jika partai baru tersebut dipimpin oleh eks Ketua Umum Partai Rakyat Demokratik, Agus Jabo Priyono.
Sebab, menurutnya tidak ada masalah apabila partai itu tetap berasaskan Pancasila, meski dibidani oleh PRD.
"Bahwa kemudian Partai Prima ini dibidani oleh PRD, sepanjang berasaskan Pancasila, saya pikir juga tidak masalah," ucapnya.
Baca juga: PAN Harap Partai Prima Perkuat Demokrasi di Indonesia
Terkait pelaksanaan kontestasi politik 2024, Dasco berpendapat berpengaruh atau tidaknya kehadiran partai tersebut di dalam kontestasi tersebut tergantung pada kemampuan internal partai itu.
"Apakah Prima berpengaruh dalam persaingan parpol ya tentunya itu tergantung dari Partai Prima sendiri. Apakah bisa bekerja dan merebut grassroot di bawah atau enggak," terangnya.
Diketahui bersama, Partai Prima resmi mendeklarasikan diri pada Selasa (1/6/2021) malam. Partai itu dideklarasikan oleh sejumlah eks pengurus pusat PRD di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta.
Dikutip dari Antara, Deklarator Prima Agus Jabo Priyono mengatakan, Prima mewakili kelompok masyarakat kecil dan terpinggirkan dengan mengusung visi politik kesejahteraan.
"Prima, partainya rakyat biasa, lahir di tengah pusaran arus kehidupan bangsa yang keras," ujar Agus Jabo yang sebelumnya merupakan Ketua Umum PRD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.