Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Targetkan Revitalisasi 100 KUA Tahun Ini

Kompas.com - 31/05/2021, 20:52 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) berharap bisa merevitalisasi 100 Kantor Urusan Agama (KUA) di tahun 2021.

Adapun revitalisasi ini adalah program prioritas yang diluncurkan di KUA Banjarnegara, Kabupaten Banjarnegara, Sabtu (29/5/20321).

"Kami berharap di tahun 2021 ini akan diterapkan program revitalisasi KUA pada 100 KUA di seluruh Indonesia," kata Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR, Senin (31/5/2021).

Baca juga: Biaya dan Syarat Nikah Terbaru di KUA Tahun 2021

Dari 100 kantor yang akan direvitalisasi, enam di antaranya akan menjadi contoh atau sebagai KUA model adalah KUA Kecamatan Siawigebang, Banjarnegara; kecamatan Sewon, Sidoarjo; dan Gunung Sugih, Biringkanaya.

Ia melanjutkan, revitalisasi KUA akan berfokus pada tiga hal yakni perbaikan infrastruktur, meliputi srana prasarana pendukung.

Kemudian, perbaikan tata kelola serta pengembangan jenis layanan dan bimbingan dan sistem data dan informasi yang terpadu.

"Perluasan cakupan wilayah kua konsultasi keluarga, bimbingan, bina paham keagamaan, pengukuran dan oenentuan arah kiblat, dan peningakatan kuantitas dan kualitas SDM KUA," ujar dia.

Baca juga: Di Persidangan, Rizieq Shihab Minta Maaf kepada Eks Kepala KUA Tanah Abang

Di samping program revitalitasi, Kemenag juga sedang mengupayakan peningkatan status lahan KUA.

Pasalnya saat ini, sebanyak 2.609 KUA tidak berdiri di atas lahan Kemenag.

"Kondisi menyulitkan dalam upaya peningkatan infrastruktur karena tidak sepenuhnya syarat pembangunan gedung KUA melalui salah satu sumber pendanaan yang ada yaitu SBSN," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Politeknik KP Sidoarjo Buka Pendaftaran, Kuota Masyarakat Umum 80 Persen

Nasional
Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Surya Paloh: Nasdem Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Kenaikan Pangkat TNI: 8 Perwira Pecah Bintang, Kabais Resmi Berpangkat Letjen

Nasional
JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin 'Merampok'

JK Nilai Konflik Papua terjadi karena Pemerintah Dianggap Ingin "Merampok"

Nasional
Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Biasa Koordinasi dengan PPATK, Dewas Nilai Laporan Wakil Ketua KPK Aneh

Nasional
Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Kementerian KP Luncurkan Pilot Project Budi Daya Udang Tradisional Plus di Sulsel

Nasional
Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Soal PDI-P Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Djarot Bilang Tidak Tahu

Nasional
Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com