JAKARTA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyebut, Indonesia dan Filipina perlu memperkuat singergitas untuk menjaga keamanan kawasan Asia Tenggara.
Hal itu disampaikannya ketika membuka Sidang Philindo MC (Philippines-Indonesia Military Cooperation) ke-3 2021 secara virtual, di Gedung Executive Persada, Halim Perdanakusuma, Selasa (25/5/2021).
"Dalam mengantisipasi situasi keamanan di kawasan Asia Tenggara, sebagai negara yang secara geografis saling berdekatan dan berbatasan langsung, Indonesia dan Filipina perlu bersinergi dalam suatu kerangka kerja sama yang saling menguntungkan bagi kedua negara," ujar Hadi dalam keterangan tertulis Puspen Mabes TNI, Selasa (25/52021).
Baca juga: 67 Prajurit TNI Penyerang Mapolsek Ciracas Divonis Penjara, 17 di Antaranya Dipecat
Dalam kesempatan itu, mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) itu juga menyampaikan terkait situasi pandemi Covid-19 secara global.
Menurut dia, Covid-19 telah menyadarkan perlunya meningkatkan kerja sama dan bersinergi dalam menanggulangi dampak Covid-19 yang sangat berpengaruh terhadap berbagai kehidupan bernegara.
"Melalui forum yang terhormat ini, saya mengajak semua pihak untuk membahas langkah-langkah kerja sama kemitraan yang komprehensif guna menghasilkan berbagai kesepakatan bersama yang pada akhirnya akan berkontribusi positif bagi kedua negara," kata Hadi.
Sementara itu, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina Jenderal Cirilito Sobejana menyampaikan, sebagai negara sahabat sesama anggota ASEAN dan tetangga dekat, Indonesia dan Filipina telah memelihara hubungan kerja sama militer dan memiliki tujuan yang sama dalam mempromosikan perdamaian dan stabilitas keamanan di kawasan.
Baca juga: 67 Prajurit TNI Penyerang Mapolsek Ciracas Divonis Bersalah, 17 di Antaranya Dipecat
Karena itu, Filipina akan terus membangun kerja sama dan persahabatan dengan Indonesia melalui perencanaan yang matang dan kolaborasi yang baik demi keberhasilan di masa depan.
"Kerjasama militer yang sedang berjalan antara Filipina dan Indonesia akan terus ditingkatkan dalam rangka menjawab tantangan lingkungan yang semakin kompleks, dinamis dan sangat cepat berubah," kata dia.
"Kita akan memperbarui resolusi tentang bagaimana mengatasi tantangan bersama, menghindari konflik dan mempromosikan perdamaian, stabilitas dan kemakmuran kedua negara," ucap orang nomor satu di Angkatan Bersenjata Filipina ini.
Sidang Philindo MC ke-3 secara virtual ini diakhiri dengan penandatanganan record of meeting outcomes (dokumen hasil sidang) antara Panglima TNI dengan Kepala Staf Angkatan Bersenjata Filipina.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.