Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilantik Jadi Gubernur, Sugianto Sabran: Warga Kalteng Jangan Percaya Hoaks Vaksin Covid-19

Kompas.com - 25/05/2021, 12:14 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran ingin program vaksinasi Covid-19 di wilayahnya terus dipercepat.

Ia meminta masyarakat Kalteng mendukung upaya tersebut dan tidak percaya pada hoaks atau berita bohong terkait vaksin Covid-19.

Hal ini Sugianto sampaikan usai dirinya dan Edy Pratowo dilantik sebagai Gubernur Wakil Gubernur Kalteng oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (25/5/2021).

"Saya minta ke lansia, masyarakat Kalteng, jangan kena hoaks isunya. Bahwa vaksin aman," kata Sugianto di Istana Negara, Jakarta.

Baca juga: Wamenkes: Angka Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi Vaksin AstraZeneca Lebih Tinggi Dibanding Sinovac

Sugianto ingin angka vaksinasi Covid-19 di Kalteng terus ditingkatkan, utamanya terhadap kalangan lansia.

"Mari laksanakan vaksin tepat waktu, lansia kita bawa ke tempat pos-pos yang sudah kita siapkan," ujarnya.

Ia menyebut penanganan pandemi virus corona akan menjadi salah satu fokusnya dan Edy dalam 100 hari pertama bekerja.

Oleh karenanya, sekalipun sudah divaksinasi, Sugianto tetap mengajak masyarakat Kalteng disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, mulai dari memakai masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Apalagi sekarang ada varian baru Covid yaitu B.1.617," kata dia.

Baca juga: 100 Hari Setelah Dilantik Jokowi, Ini Fokus Kerja Gubernur dan Wagub Kalteng

Sugianto mengatakan, pengendalian Covid-19 sangat penting untuk pemulihan ekonomi. Jika pandemi berhasil ditangani, ia yakni ekonomi mampu bangkit kembali.

Selain itu, dalam 100 hari ke depan Sugianto dan Edy berjanji untuk fokus pada pengembangan UMKM, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

"Dan pembangunan ekonomi masyarakat secara luas di Kalteng," kata dia.

Adapun pelantikan Sugianto dan Edy digelar di Istana Negara, Jakarta, Selasa (25/5/2021) pagi.

Baca juga: Jokowi Lantik Sugianto Sabran dan Edy Pratowo sebagai Gubernur-Wagub Kalteng

Pelantikan keduanya dituangkan dalam Keputusan Presiden Nomor 76 P Tahun 2021 tentang Pengesahan Pemberhentian dan Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.

"Demi Allah saya bersumpah akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya, serta berbakti kepada masyarakat, nusa, dan bangsa," demikian bunyi sumpah masa jabatan Sugianto dan Edy.

Sugianto dan Edy merupakan pemenang dalam Pilkada 2020 yang digelar pada Desember tahun lalu.

Dalam Pilkada, pasangan tersebut diusung PDI-P, Golkar, Nasdem, PKB, PKS, PAN, PPP, dan Partai Perindo.

Sugianto dan Edy menang melawan Ben Brahim S Bahat dan Ujang Iskandar yang diusung oleh Partai Gerindra, Partai Demokrat, PKPI, dan Hanura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com