JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran ingin program vaksinasi Covid-19 di wilayahnya terus dipercepat.
Ia meminta masyarakat Kalteng mendukung upaya tersebut dan tidak percaya pada hoaks atau berita bohong terkait vaksin Covid-19.
Hal ini Sugianto sampaikan usai dirinya dan Edy Pratowo dilantik sebagai Gubernur Wakil Gubernur Kalteng oleh Presiden Joko Widodo, Selasa (25/5/2021).
"Saya minta ke lansia, masyarakat Kalteng, jangan kena hoaks isunya. Bahwa vaksin aman," kata Sugianto di Istana Negara, Jakarta.
Baca juga: Wamenkes: Angka Kejadian Ikutan Pasca-Imunisasi Vaksin AstraZeneca Lebih Tinggi Dibanding Sinovac
Sugianto ingin angka vaksinasi Covid-19 di Kalteng terus ditingkatkan, utamanya terhadap kalangan lansia.
"Mari laksanakan vaksin tepat waktu, lansia kita bawa ke tempat pos-pos yang sudah kita siapkan," ujarnya.
Ia menyebut penanganan pandemi virus corona akan menjadi salah satu fokusnya dan Edy dalam 100 hari pertama bekerja.
Oleh karenanya, sekalipun sudah divaksinasi, Sugianto tetap mengajak masyarakat Kalteng disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, mulai dari memakai masker, rajin mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Apalagi sekarang ada varian baru Covid yaitu B.1.617," kata dia.
Baca juga: 100 Hari Setelah Dilantik Jokowi, Ini Fokus Kerja Gubernur dan Wagub Kalteng
Sugianto mengatakan, pengendalian Covid-19 sangat penting untuk pemulihan ekonomi. Jika pandemi berhasil ditangani, ia yakni ekonomi mampu bangkit kembali.
Selain itu, dalam 100 hari ke depan Sugianto dan Edy berjanji untuk fokus pada pengembangan UMKM, pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
"Dan pembangunan ekonomi masyarakat secara luas di Kalteng," kata dia.
Adapun pelantikan Sugianto dan Edy digelar di Istana Negara, Jakarta, Selasa (25/5/2021) pagi.
Baca juga: Jokowi Lantik Sugianto Sabran dan Edy Pratowo sebagai Gubernur-Wagub Kalteng
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.