Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Buka di 3 Lokasi, Galeri #PasarLautIndonesia Tawarkan Produk Olahan Ikan Hingga Kosmestik

Kompas.com - 24/05/2021, 20:00 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sektor kelautan dan perikanan tidak hanya menghasilkan bahan pangan, tetapi juga produk kecantikan serta kerajinan tangan.

Guna mengenalkan produk-produk tersebut, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah menyiapkan galeri #PasarLautIndonesia di tiga lokasi.

Pertama, di pintu kedatangan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Lokasi kedua serta ketiga di rest area Tol Trans Jawa, tepatnya di Kilometer (Km) 260 B Brebes dan 456 Salatiga.

Direktur Jenderal (Dirjen) Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Artati Widiarti mengungkapkan, galeri yang diselenggarakan merupakan bagian dari soft launching “Pasar Laut Indonesia”.

Baca juga: Menteri Trenggono Lepas Ekspor Produk Perikanan Senilai Rp 1 Triliun

Kegiatan tersebut, kata dia, sebagai bentuk dukungan KKP terhadap gerakan Bangga Buatan Indonesia (BBI).

"Di galeri #PasarLautIndonesia, semua produk UMKM unggulan terpajang di booth. Hal ini bertujuan untuk membuat masyarakat agar semakin bangga dengan UMKM berupa hasil laut dan perikanan Nusantara," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (24/5/2021).

Pernyataan tersebut Artati sampaikan saat peluncuran booth Galeri #PasarLautIndonesia di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin.

Lewat galeri tersebut, para pelancong dapat berbelanja beragam makanan olahan, seperti sereal ikan, abon ikan, abon rajungan, sambal ikan, mie ikan, kacang bandeng, fish skin dan trasi.

Baca juga: Apa Itu Crab Stick? Makanan Olahan Bukan dari Kepiting

Adapun bagi kaum hawa bisa membeli berbagai produk kecantikan seperti facial wash, face mask, shampoo, serum, garam spa serta handycraft berbasis produk laut.

"Kami ingin menunjukkan bahwa ikan atau produk kelautan dan perikanan tidak hanya bermanfaat bagi kecerdasan anak-anak. Namun, para ibu dapat merasakan manfaat produk laut dari segi kecantikan. Dengan begitu, semua usia dapat memenuhi kebutuhan imunitasnya," ucap Artati.

Ia menjelaskan, khusus booth galeri #PasarLautIndonesia di rest area KM 260 B dan 456 akan lebih banyak mempromosikan produk UMKM unggulan dari daerah setempat.

Tak lupa, Artati turut mengajak semua lapisan masyarakat menjadi bagian dari Gerakan BBI melalui galeri tersebut.

Baca juga: Meriahkan Hari BBI, Tokopedia dan GoSend Bagi-bagi Promo dan Diskon

Bahkan, ia mengimbau para pembeli untuk mengunggah produk-produk hasil laut itu di sosial media (sosmed).

"Dengan begitu, Gerakan BBI bisa menjadi penggerak ekonomi nasional. Ayo, bantu beli dan borong produk-produk mereka sebagai wujud sifat gotong royong bangsa Indonesia,” ajak Artati.

Menurutnya, membeli produk UMKM bukan hanya membantu perekonomian masyarakat, tetapi juga menjadi bukti kebanggaan terhadap produk bangsa sendiri.

Halaman:


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Prabowo Minta Pendukung Batalkan Aksi di MK

Nasional
Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Gagal ke DPR, PPP Curigai Sirekap KPU yang Tiba-tiba Mati Saat Suara Capai 4 Persen

Nasional
Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Respons PDI-P soal Gibran Berharap Jokowi dan Megawati Bisa Bertemu

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

GASPOL! Hari Ini: Keyakinan Yusril, Tinta Merah Megawati Tak Pengaruhi MK

Nasional
Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Tak Banyak Terima Permintaan Wawancara Khusus, AHY: 100 Hari Pertama Fokus Kerja

Nasional
Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Jadi Saksi Kasus Gereja Kingmi Mile 32, Prngusaha Sirajudin Machmud Dicecar soal Transfer Uang

Nasional
Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Bareskrim Polri Ungkap Peran 5 Pelaku Penyelundupan Narkoba Jaringan Malaysia-Aceh

Nasional
Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Usulan 18.017 Formasi ASN Kemenhub 2024 Disetujui, Menpan-RB: Perkuat Aksesibilitas Layanan Transportasi Nasional

Nasional
Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Ketua KPU Dilaporkan ke DKPP, TPN Ganjar-Mahfud: Harus Ditangani Serius

Nasional
Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Jokowi Ingatkan Pentingnya RUU Perampasan Aset, Hasto Singgung Demokrasi dan Konstitusi Dirampas

Nasional
Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Menko di Kabinet Prabowo Akan Diisi Orang Partai atau Profesional? Ini Kata Gerindra

Nasional
Selain 2 Oknum Lion Air,  Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Selain 2 Oknum Lion Air, Eks Pegawai Avsec Kualanamu Terlibat Penyelundupan Narkoba Medan-Jakarta

Nasional
Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Dirut Jasa Raharja: Efektivitas Keselamatan dan Penanganan Kecelakaan Mudik 2024 Meningkat, Jumlah Santunan Laka Lantas Menurun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com