JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah mengutuk keras aksi kekerasan yang diduga dilakukan oleh kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Kabupaten Poso, Sulawesi Tangah.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta aparat penegak hukum meningkatkan keamanan dan memburu kelompok teroris di wilayah tersebut.
“Pemerintah mengutuk keras tindakan tersebut dan memerintahkan atau meminta aparat keamanan dan aparat penegak hukum untuk meningkatkan pengamanan dan pengejaran terhadap kelompok-kelompok teroris di wilayah itu,” kata Mahfud dalam konferensi pers, Rabu (19/5/2021).
Mahfud mengatakan, aksi terorisme yang diduga dilakukan oleh kelompok MIT pimpinan Ali Kalora kembali terjadi di Desa Kalemago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso pada 11 Mei 2021.
Baca juga: 4 Keluarga Korban Serangan MIT di Poso Terima Santunan dari Pemerintah
Aksi tersebut membuat empat orang petani di desa Kelemago meninggal dunia.
“11 Mei pada bulan ini kelompok teroris membunuh 4 orang petani di Desa Kalemago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso. Ini diduga dilakukan oleh kelompok MIT pimpinan Ali Kalora,” ungkap Mahfud.
Menurut Mahfud, sebelumnya, pada 1 Maret 2021, kelompok teroris MIT terlibat kontak senjata dengan aparat penegak hukum, yang membuat 2 anggota teroris tewas di Desa Maros, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Selanjutnya, pada 3 Maret 2021, sempat terjadi baku tembak antara kelompok teroris dan aparat penegak hukum di Desa Gayatri, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Dalam kontak senjata tersebut, kata Mahfud, seorang anggota Brimob dinyatakan gugur.
“Yang mengakibatkan satu personel Brimob gugur,” ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.