Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan MPR Berharap Jokowi Undang Presiden Palestina dan PM Israel Bahas Solusi Damai

Kompas.com - 19/05/2021, 09:05 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid berharap Presiden Joko Widodo mengundang Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu untuk duduk bersama menyepakati penyelesaian konflik.

Ia meyakini, Presiden Jokowi dapat membantu penyelesaian konflik dan mewujudkan perdamaian Israel-Palestina.

"Untuk solusi konflik Palestina, saya yakin Pak Jokowi dapat menyelesaikannya dengan mengambil peran mengundang Presiden Palestina dan Perdana Menteri Israel duduk bersama menyepakati solusi damai. Pak Jokowi mohon ambil peran ini untuk perdamaian di Palestina," kata Jazilul, dalam keterangannya, Selasa (18/5/2021).

Baca juga: Konflik Israel dan Palestina Tak Terkait Agama, Pemerintah Diminta Edukasi Masyarakat

Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menilai, seluruh rakyat Indonesia pasti mendukung apabila Jokowi mengambil peran untuk mewujudkan perdamaian.

Jazilul pun mengingatkan, Palestina merupakan negara pertama yang mengakui kedaulatan Indonesia.

Ia mengatakan, Indonesia sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia, memiliki peran konkret yang sangat dinantikan dalam upaya perdamaian konflik di Palestina.

"Dan saya yakin Pak Jokowi mampu melakukan itu untuk mengajak para petinggi kedua negara untuk menyelesaikan konflik yang sudah berlangsung cukup lama ini," ucapnya.

Baca juga: Palestina Terkini: Dibombardir Israel, 213 Orang Tewas Termasuk 61 Anak-anak

Menurut Jazilul, apabila pertemuan tersebut terlaksana, maka akan menunjukkan legacy kepemimpinan Jokowi dan Indonesia secara umum di mata dunia.

Ia mengingatkan, Indonesia ketika dipimpin oleh Presiden Soekarno telah menyatakan sikap mendukung kemerdekaan Palestina.

"Dahulu Bung Karno menegaskan bahwa selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel," tuturnya.

Di sisi lain, Jazilul mengapresiasi langkah Jokowi yang secara tegas mengecam tindakan Israel menyerang warga sipil Palestina.

Baca juga: Indonesia Akan Beri Bantuan 500.000 Dollar AS kepada Palestina

Ia juga mengapresiasi sikap Jokowi dalam mengajak semua pemimpin negara untukmenghentikan agresi Israel yang mengakibatkan ratusan orang, termasuk perempuan dan anak-anak, meninggal dunia.

"Kini saatnya Presiden mengajak kedua pemimpin Palestina dan Israel untuk duduk bersama. Jokowi segera undang Presiden Palestina dan PM Israel untuk mencari solusi damai bersama. Saya kira ini akan menjadi langkah konkret Indonesia," tutur dia.

Diberitakan, konflik di Jalur Gaza, Palestina, semakin memanas.

Serangan udara dan darat militer Israel ke Gaza telah berlangsung selama sepekan terakhir, menewaskan lebih dari 200 warga Palestina, setengahnya anak-anak dan perempuan.

Baca juga: Hentikan Agresi Israel terhadap Palestina

 

Ketegangan itu bermula ketika kerusuhan pada Jumat (7/5/2021) malam di kompleks Masjid Al Aqsa, Yerusalem, Palestina.

Saat itu, polisi Israel dikerahkan untuk membubarkan warga Palestina yang tengah melakukan ibadah tarawih.

Kecaman terhadap serangan Israel juga telah dinyatakan oleh Presiden Joko Widodo. Ia meminta agresi militer Israel terhadap Palestina dihentikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah Sejak 1999

CSIS: Pemilu 2024 Hasilkan Anggota DPR Muda Paling Minim Sepanjang Sejarah Sejak 1999

Nasional
PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

PPATK Koordinasi ke Kejagung Terkait Aliran Dana Harvey Moeis di Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Prabowo-Titiek Soeharto Hadiri Acara Ulang Tahun Istri Wismoyo Arismunandar, Ada Wiranto-Hendropriyono

Nasional
Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Banyak Catatan, DPR Dorong Revisi UU Pemilu Awal Periode 2024-2029

Nasional
Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Pakar Ragu UU Lembaga Kepresidenan Terwujud jika Tak Ada Oposisi

Nasional
Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Istana Sebut Pertemuan Jokowi dan Prabowo-Gibran Semalam Atas Inisiatif Prabowo

Nasional
Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Presiden Jokowi Ucapkan Selamat Saat Bertemu Prabowo Semalam

Nasional
Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Jokowi Siapkan Program Unggulan Prabowo-Gibran Masuk RAPBN 2025

Nasional
CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

CSIS: Mayoritas Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik

Nasional
Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Korlantas Kaji Pengamanan Lalu Lintas Jelang World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Pihak Pasca-Pilpres

Nasional
Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Pakar Sebut Semua Lembaga Tinggi Negara Sudah Punya Undang-Undang, Hanya Presiden yang Belum

Nasional
Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Saksi Ungkap SYL Minta Kementan Bayarkan Kartu Kreditnya Rp 215 Juta

Nasional
Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Saksi Sebut Bulanan untuk Istri SYL dari Kementan Rp 25 Juta-Rp 30 Juta

Nasional
Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com