Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambah 5 di 3 Negera, Total 4.601 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

Kompas.com - 16/05/2021, 08:59 WIB
Irfan Kamil,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri mencatat, hingga Minggu (16/5/2021) ada 4.601 warga negara Indonesia (WNI) yang terpapar Covid-19 di luar negeri.

Dalam 24 jam terakhir, pemerintah mencatat ada penambahan lima kasus baru yang tersebar di tiga negara.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Bahrain, India dan Argentina," tulis Kemenlu di akun Twitter resminya, Minggu.

Adapun sebaran lima kasus baru WNI yang terpapar virus corona itu yakni tiga di Argentina, satu di Bahrain dan satu di India.

Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Bertambah dan Antisipasi Penularan Corona Saat Arus Balik

Selain itu, ada penambahan tiga pasien WNI yang sembuh dari Covid-19 yaitu dua di Argentina dan satu di India.

Secara keseluruhan, WNI positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 3.655 orang atau 79,4 persen dari total kasus.

Sementara itu, 193 WNI meninggal dunia dan 753 masih dalam perawatan.

Baca juga: Ada 12 Posko untuk Periksa Surat Bebas Covid-19 Warga yang Kembali ke Jakarta Usai Mudik

Berikut data sebaran 4.601 WNI terkonfirmasi positif Covid-19 di luar negeri hingga 16 Mei 2021:

1. Albania: 2 WNI (sembuh)
2. Aljazair: 12 WNI (sembuh)
3. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
4. Amerika Serikat: 201 WNI (149 sembuh, 26 stabil, 26 meninggal)
5. Argentina: 5 WNI (3 stabil, 2 sembuh)

6. Australia: 12 WNI (10 sembuh, 2 stabil)
7. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
8. Azerbaijan: 19 WNI (17 sembuh, 2 stabil)
9. Bahamas: 1 WNI (sembuh)
10. Bahrain: 57 WNI (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

11. Bangladesh: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)
12. Belanda: 68 WNI (53 sembuh, 10 stabil, 5 meninggal)
13. Belgia: 21 WNI sembuh
14. Bosnia dan Herzegovina: 6 WNI sembuh
15. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)

16. Bulgaria: 7 WNI (6 sembuh, 1 stabil)
17 . Ceko: 8 WNI (2 sembuh, 6 stabil)
18. Chile: 3 WNI (2 sembuh,1 stabil)
19. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
20. Ekuador: 2 WNI sembuh

21. Filipina: 33 WNI sembuh
22. Ethiopia: 9 WNI (6 sembuh, 3 stabil)
23. Finlandia: 22 WNI sembuh
24. Ghana: 1 WNI (meninggal)
25. Hongaria: 22 WNI (21 Sembuh, 1 stabil)

26. India: 130 WNI (110 sembuh, 17 stabil, 3 meninggal)
27. Inggris: 119 WNI (113 sembuh, 6 meninggal)
28. Irak: 15 WNI (13 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
29. Iran: 1 WNI sembuh
30. Irlandia: 2 WNI (sembuh)

31. Italia: 30 WNI (29 sembuh, 1 stabil)
32. Jepang : 35 WNI (4 sembuh, 31stabil)
33. Jerman: 36 WNI (11 sembuh, 22 stabil, 3 meninggal)
34. Kamboja: 19 WNI (16 sembuh, 3 stabil)
35. Kanada: 11 WNI (7 sembuh, 4 stabil)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Bongkar Pemerasan SYL, Jaksa KPK Bakal Hadirkan Sespri Sekjen Kementan di Pengadilan

Nasional
MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com