JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai mantan petinggi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tengku Zulkarnain sebagai sosok yang hangat diajak berdiskusi atau berbicara.
Ma'ruf pun mengaku merasa kehilangan sahabat dan teman dialog sepeninggalan Tengku Zulkarnain.
"Di mata Abah (Ma'ruf), Ustaz Tengku Zulkarnain itu seorang hangat diajak berdiskusi, berbicara," kata Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi, kepada wartawan, Senin (10/5/2021).
Baca juga: Mahfud MD: Selamat Jalan Menghadap Sang Khaliq, Tengku Zulkarnain
"Sehangat apapun pembicaraan, tapi selalu disudahi dengan tertawa bersama-sama. Almarhum pada dasarnya orang yang baik," ujarnya.
Ma'ruf, kata Masduki, mengenal Tengku Zulkarnain selama di MUI. Menurutnya, yang memasukkan Tengku Zulkarnain sebagai pengurus adalah tim Ma'ruf Amin.
Masduki menuturkan, Wapres akan mengirimkan karangan bunga secara khusus sebagai bentuk belasungkawanya.
"Abah berbelasungkawa dengan meninggalnya Teuku Zulkarnain dan beliau rencananya akan mengirimkan bunga secara khusus," kata Masduki.
Baca juga: Ustaz Tengku Zulkarnain Sempat Ucap Takbir 2 Kali Saat Kondisi Mulai Menurun
Sebelumnya diberitakan, Ustaz Tengku Zulkarnain meninggal dunia, pada Senin (10/5/2021).
Informasi yang diterima Kompas.com dari Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Riau Chairul Riski, ustaz asal Riau itu meninggal dunia usai azan magrib.
Tengku Zulkarnain meninggal setelah selama sepekan dirawat di Rumah Sakit Tabrani, Pekanbaru, Riau. Almarhum dirawat setelah dinyatakan positif Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.