Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Menahan Tangis, Kolonel Iwa Kartiwa Bantah Jual Rumah untuk Pengobatan

Kompas.com - 04/05/2021, 13:13 WIB
Irfan Kamil,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Koarmada II Kolonel Laut (P) Iwa Kartiwa membantah bahwa dirinya menjual rumah untuk pengobatan yang dideritanya.

Ia menyatakan, hingga kini dirinya tidak pernah menjual rumah pribadinya untuk biaya pengobatan.

“Saya punya rumah dua, rumah dinas di Surabaya dan rumah pribadi di Tasikmalaya. Saya tidak pernah jual apa pun karena Angkatan Laut sudah memberikan semuanya untuk saya,” kata Iwa dalam konferensi pers di RS AL Mintoharjo, Jakarta Pusat, Selasa (4/5/2021).

Sambil menahan tangis, ia menceritakan bahwa selama berdinas di Angkatan Laut dirinya selalu diberikan bantuan oleh Angkatan Laut dan tidak pernah dipersulit.

Bahkan, untuk biaya pengobatan pun, kata Iwa, Angkatan Laut juga ikut membantu.

“Saya tidak pernah diberikan kesulitan, saya selalu diberikan kemudahan, sampai terakhir Februari saya masih diberikan obat oleh Angkatan Laut. Tidak ada masalah. Kami cinta Angkatan Laut. Janganlah ini dibesar-besarkan, saya malu,” ucap Iwa sambil menangis.

Baca juga: Sakitnya Dikaitkan dengan Tugas di KRI Nanggala-402, Ini Klarifikasi Kolonel Iwa Kartiwa

Ia pun menjelaskan bahwa ia dan keluarga tinggal di rumah pribadi meskipun berlokasi di gang yang sempit.

Baginya, rumah itu adalah rumah yang nyaman ditempati oleh dia dan keluarganya.

“Kalau ukuran layak tidak layak, buat kami itu rumah yang sangat nyaman. Kami bisa bermain di halaman, di belakang di kiri dan kanan masih ada halamannya, ada empat kamar. Buat kami sudah lebih dari cukup,” kata Iwa.

“Jadi buat kami rumah kami adalah tempat yang sangat nyaman,” ucap dia.

Selain itu, Iwa juga mengklarifikasi pemberitaan yang menyebutkan dirinya sakit hingga tidak bisa berbicara karena bertugas di Kapal Selam KRI Nanggala-402.

Iwa mengaku, saat ini dirinya masih bisa beraktivitas meskipun terbatas.

“Ada pernyataan tentang kondisi saya yang terbaring sakit tidak bisa berbicara, hanya bisa di tempat tidur. Saya sampaikan pada media, saya seperti ini. Kalau dikatakan sakit, saya masih bisa beraktivitas, biar pun terbatas,” kata Iwa.

Iwa mengatakan, dirinya masih mampu berangkat dari tempat tinggalnya di Tasikmalaya, Jawa Barat, ke Jakarta dengan menggunakan mobil pribadi.

“Saya berangkat dari Tasikmaya pakai kendaraan sendiri ke Jakarta, bukan atas perintah pimpinan,” ucap Iwa.

Baca juga: Kisah Kolonel Iwa, Mengelus KRI Nanggala-402 dan 53 Kru Kesayangan

Halaman:


Terkini Lainnya

Pelaku Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh Sudah Beraksi Lebih dari Satu Kali

Pelaku Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh Sudah Beraksi Lebih dari Satu Kali

Nasional
Menkominfo Ungkap Perputaran Uang Judi 'Online' di Indonesia Capai Rp 327 Triliun

Menkominfo Ungkap Perputaran Uang Judi "Online" di Indonesia Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Bareskrim Usut Dugaan Kekerasan oleh Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal

Bareskrim Usut Dugaan Kekerasan oleh Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal

Nasional
Pengacara Korban Kaji Opsi Laporkan Ketua KPU ke Polisi Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Pengacara Korban Kaji Opsi Laporkan Ketua KPU ke Polisi Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
Sindir Kubu Prabowo, Pakar: Amicus Curiae Bukan Kuat-Kuatan Massa

Sindir Kubu Prabowo, Pakar: Amicus Curiae Bukan Kuat-Kuatan Massa

Nasional
OJK Sudah Perintahkan Bank Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi 'Online'

OJK Sudah Perintahkan Bank Blokir 5.000 Rekening Terkait Judi "Online"

Nasional
Bareskrim Ungkap Peran 7 Tersangka Penyelundupan Narkoba di Kabin Pesawat

Bareskrim Ungkap Peran 7 Tersangka Penyelundupan Narkoba di Kabin Pesawat

Nasional
Pengacara Minta DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Pengacara Minta DKPP Pecat Ketua KPU Imbas Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
Canda Hasto Merespons Rencana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Kereta Cepat lewat Teuku Umar

Canda Hasto Merespons Rencana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Kereta Cepat lewat Teuku Umar

Nasional
Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Pemberantasan Judi 'Online' Pekan Depan

Pemerintah Bakal Bentuk Satgas Pemberantasan Judi "Online" Pekan Depan

Nasional
Ketua KPU Diadukan Lagi ke DKPP, Diduga Goda Anggota PPLN

Ketua KPU Diadukan Lagi ke DKPP, Diduga Goda Anggota PPLN

Nasional
KPK Duga Anggota DPR Ihsan Yunus Terlibat Pengadaan APD Covid-19

KPK Duga Anggota DPR Ihsan Yunus Terlibat Pengadaan APD Covid-19

Nasional
Projo Sebut Kemungkinan Prabowo Jadi Jembatan untuk Pertemuan Jokowi-Megawati

Projo Sebut Kemungkinan Prabowo Jadi Jembatan untuk Pertemuan Jokowi-Megawati

Nasional
Pakar Sebut Hakim MK Mesti Pertimbangkan Amicus Curiae Meski Bukan Alat Bukti

Pakar Sebut Hakim MK Mesti Pertimbangkan Amicus Curiae Meski Bukan Alat Bukti

Nasional
Bareskrim: 2 Oknum Karyawan Lion Air Akui Selundupkan Narkoba 6 Kali, Diupah Rp 10 Juta Per 1 Kg

Bareskrim: 2 Oknum Karyawan Lion Air Akui Selundupkan Narkoba 6 Kali, Diupah Rp 10 Juta Per 1 Kg

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com