Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: 4.425 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri, Tambah 7 di India

Kompas.com - 28/04/2021, 11:47 WIB
Irfan Kamil,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang terpapar virus corona di luar negeri terus bertambah berdasarkan data Kementerian Luar Negeri pada Rabu (28/4/2021).

Kemenlu mencatat, terdapat penambahan 10 kasus WNI yang positif Covid-19.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di India dan Vatikan," tulis Kemenlu dikutip dari akun Twitter resminya, Rabu.

Baca juga: 12 WNA dari India Positif Covid-19, Pemerintah Masih Telusuri Varian Virusnya

Dengan penambahan kasus di dua negara itu, kini ada 4.425 WNI yang positif Covid-19.

Rincian 10 kasus baru tersebut yakni, tujuh di India dan tiga di Vatikan.

Kemenlu juga melaporkan ada lima WNI yang sembuh dari Covid-19 di India.

Dari data tersebut, pasien yang dinyatakan sembuh kini sebanyak 3.484 orang atau 78,7 persen dari total kasus.

Sementara, total pasien meninggal sebanyak 186 orang dan 755 orang masih dalam perawatan.

Baca juga: Satgas Covid-19 Minta Polisi Usut Kasus WNI dari India yang Lolos Karantina karena Sogok Petugas Bandara

Berikut data sebaran 4.425 WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri hingga 28 April 2021:

1. Albania: 2 WNI (sembuh)
2. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
3. Aljazair: 12 WNI (sembuh)
4. Amerika Serikat: 201 WNI (149 sembuh, 26 stabil, 26 meninggal)
5. Argentina : 2 WNI (stabil)

6. Australia: 11 WNI (10 sembuh, 1 stabil)
7. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
8. Azerbaijan: 19 WNI (17 sembuh, 2 stabil)
9. Bahamas: 1 WNI (sembuh)
10. Bahrain: 45 WNI (42 sembuh, 2 stabil, 1 meninggal)

11. Bangladesh: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)
12. Belanda: 52 WNI (41 sembuh, 6 stabil, 5 meninggal)
13. Belgia: 21 WNI (18 sembuh, 3 stabil)
14. Bosnia dan Herzegovina: 5 WNI (sembuh)
15. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)

16. Bulgaria: 7 WNI (6 sembuh, 1 stabil)
17. Ceko: 8 WNI (2 sembuh, 6 stabil)
18. Chile: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
19. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
20. Ekuador: 2 WNI (sembuh)

21. Filipina: 33 WNI (sembuh)
22. Ethiopia: 8 WNI (6 sembuh, 2 stabil)
23. Finlandia: 22 WNI (sembuh)
24. Ghana: 1 WNI (meninggal)
25. Hongaria: 22 WNI (21 sembuh, 1 stabil)

26. India: 111 WNI (81 sembuh, 29 stabil, 1 meninggal)
27. Inggris: 114 WNI (108 sembuh, 6 meninggal)
28. Irak: 15 WNI (13 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
29. Iran: 1 WNI (stabil)
30. Irlandia: 2 WNI (sembuh)

31. Italia: 30 WNI (29 sembuh, 1 stabil)
32. Jepang : 35 WNI (4 sembuh, 31 stabil)
33. Jerman: 36 WNI (11 sembuh, 22 stabil, 3 meninggal)
34. Kamboja: 19 WNI (16 sembuh, 3 stabil)
35. Kanada: 11 WNI (7 sembuh, 4 stabil)

36. Kazakhstan: 19 WNI (5 sembuh, 14 stabil)
37. Korea Selatan: 246 WNI (241 sembuh, 5 stabil)
38. Kuba: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
39. Kuwait: 244 WNI (218 sembuh, 18 stabil, 8 meninggal)
40. Lebanon: 1 WNI (stabil)

41. Libya: 1 WNI (meninggal)
42. Madagaskar: 4 WNI (stabil)
43. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
44. Maladewa: 27 WNI (25 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
45. Meksiko: 3 WNI (sembuh)

46. Mesir: 54 WNI (48 sembuh, 4 stabil, 2 meninggal)
47. Makedonia Utara: 2 WNI (sembuh)
48. Mozambik: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
49. Myanmar: 2 WNI (sembuh)
50. Namibia: 1 WNI (sembuh)

51. Nigeria: 2 WNI (sembuh)
52. Oman: 20 WNI (2 sembuh, 18 stabil)
53. Norwegia: 4 WNI (sembuh)
54. Pakistan: 37 WNI (33 sembuh, 4 stabil)
55. UEA: 113 WNI (106 sembuh, 1 stabil, 6 meninggal)

56. Panama: 4 WNI (sembuh)
57. Papua Nugini: 3 WNI (stabil)
58. Peru: 16 WNI (12 sembuh, 2 stabil, 2 meninggal)
59. Polandia: 2 WNI (sembuh)
60. Portugal: 15 WNI (stabil)

61. Prancis: 12 WNI (8 sembuh, 4 stabil)
62. Qatar: 383 WNI (354 sembuh, 28 stabil, 1 meninggal)
63. RRT (China) : 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
64. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)
65. RRT (Hong Kong): 298 WNI (292 sembuh, 6 stabil)

66. Rusia: 35 WNI (34 sembuh, 1 stabil)
67. Rumania: 12 WNI (sembuh)
68. Singapura: 717 WNI (680 sembuh, 35 stabil, 2 meninggal)
69. Slovenia: 2 WNI (sembuh)
70. Serbia: 2 WNI (stabil)

71. Siprus: 1 WNI (sembuh)
72. Spanyol: 35 WNI (31 sembuh, 3 stabil, 1 meninggal)
73. Sri Lanka: 5 WNI (4 sembuh, 1 stabil)
74. Sudan: 22 WNI (21 sembuh, 1 meninggal)
75. Suriah: 37 WNI (35 sembuh, 2 stabil)

76. Swedia: 1 WNI (stabil)
77. Suriname: 3 WNI (sembuh)
78. Swiss: 9 WNI (stabil)
79. Taiwan: 198 WNI (83 sembuh, 115 stabil)
80. Thailand: 12 WNI (9 sembuh, 3 stabil)

81. Timor Leste: 11 WNI (stabil)
82. Tunisia: 14 WNI (stabil)
83. Turki: 133 WNI (90 sembuh, 39 stabil, 4 meninggal)
84. Uzbekistan: 19 WNI (18 sembuh, 1 meninggal)
85. Vatikan: 51 WNI (29 sembuh, 22 stabil)

86. Vietnam: 1 WNI (stabil)
87. Jordania: 71 WNI (60 sembuh, 8 stabil, 3 meninggal)
88. Kapal pesiar: 200 WNI (182 sembuh, 12 stabil, 6 meninggal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Prabowo: Pers Bagian Penting Demokrasi meski Kadang Meresahkan

Nasional
Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Prabowo: Pertandingan Selesai, di Dalam atau Luar Pemerintahan Harus Rukun

Nasional
Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Gibran Dijadwalkan Bertemu Wapres Ma'ruf Amin Sore Ini

Nasional
Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Prabowo Tiba di DPP PKB, Disambut Cak Imin dengan Karpet Merah

Nasional
Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Mahfud Sebut Mulai Buka Komunikasi dengan Banyak Pihak yang Sengaja Ditutup Selama Pilpres 2024

Nasional
Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Mahfud Baru Tahu Ada Undangan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran 30 Menit Sebelum Acara

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Dewas

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas ke Dewas

Nasional
Moeldoko Lantik Deputi IV dan V KSP, Isi Posisi Juri Ardiantoro dan Jaleswari Pramodhawardani

Moeldoko Lantik Deputi IV dan V KSP, Isi Posisi Juri Ardiantoro dan Jaleswari Pramodhawardani

Nasional
Jokowi Soroti Minimnya Dokter Spesialis, Indonesia Rangking 147 Dunia

Jokowi Soroti Minimnya Dokter Spesialis, Indonesia Rangking 147 Dunia

Nasional
Defisit Produksi Minyak Besar, Politisi Golkar: Ubah Cara dan Strategi Bisnis

Defisit Produksi Minyak Besar, Politisi Golkar: Ubah Cara dan Strategi Bisnis

Nasional
Airlangga: Jokowi dan Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar

Airlangga: Jokowi dan Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar

Nasional
Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo: Pemilu Tertib atas Kepemimpinan Beliau

Nasional
1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

1 Juta Warga Berobat ke Luar Negeri, Jokowi: Kita Kehilangan Rp 180 T

Nasional
Kronologi Ganjar Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Telat Kirim Undangan

Kronologi Ganjar Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Telat Kirim Undangan

Nasional
Kala Hakim MK Beda Suara

Kala Hakim MK Beda Suara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com