Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reshuffle Rabu Ini, Bagaimana Nasib Nadiem Makarim dan Bambang Brodjonegoro?

Kompas.com - 28/04/2021, 10:46 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan melakukan reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju, Rabu (28/4/2021) siang ini.

Dua menteri akan dilantik yakni Menteri Investasi, serta Menteri Riset, Teknologi, Pendidikan dan Kebudayaan (Menristek/Dikbud).

Menteri Investasi disebut-sebut akan dijabat oleh Kepala Badan Koordiasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia.

Kementerian Investasi sendiri dibentuk dari perubahan nomenklatur BKPM.

Baca juga: Menanti Reshuffle Jilid 2 Kabinet Jokowi-Maruf Amin...

Sementara, pembentukan Kemenristek/Dikbud merupakan hasil peleburan dua kementerian, yakni Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek)/Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Jabatan Menristek/Kepala BRIN sebelumnya diisi oleh Bambang Brodjonegoro. Sementara Mendikbud diduduki oleh Nadiem Makarim.

Dengan adanya peleburan dua kementerian ini, bagaimana nasib Nadiem Makarim dan Bambang Brodjonegoro?

Menteri Sekretaris Negara Pratikno memastikan, kursi Menristek/Dikbud akan diduduki oleh Nadiem. Nadiem yang akan dilantik oleh Presiden Jokowi bersamaan dengan pelantikan Menteri Investasi, siang nanti.

"Ya, besok direncanakan Bahlil dan Nadiem dilantik lagi," kata Pratikno kepada Harian Kompas, Selasa (27/4/2021) malam.

Baca juga: Isu Reshuffle, Pengamat Sebut Nadiem Bertemu Megawati untuk Amankan Posisi Menteri

Pratikno menyebut Bambang mengundurkan diri sebagai Menristek/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Padahal, dengan dileburnya Kemenristek dengan Kemendikbud, BRIN akan menjadi lembaga tersendiri.

Oleh karenanya, kata Pratikno, jabatan Kepala BRIN akan diisi oleh orang lain. Nama yang ditunjuk adalah Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Laksana Tri Handoko.

"Pak Bambang mengundurkan diri sebagai Menristek/Kepala BRIN. Presiden menunjuk Pak Handoko (Laksana Tri Handoko) yang kini Kepala LIPI,” ujarnya.

Baca juga: Rabu Siang, Jokowi Akan Lantik Laksana Tri Handoko Jadi Kepala BRIN

Pratikno membantah adanya spekulasi tentang perombakan kabinet besar-besaran pada beberapa kementerian lainnya.

Ia mengatakan, pelantikan hari ini juga sebetulnya bukan reshuffle atau perombakan kabinet, melainkan hanya perubahan nomenklatur saja karena posisi pejabatnya sama.

Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro saat memberikan sambutan dalam acara Conference on Law and Human Rights 2020, Senin (26/10/2020). Dokumentasi/Humas Kemenkumham Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro saat memberikan sambutan dalam acara Conference on Law and Human Rights 2020, Senin (26/10/2020).

Nasib Bambang

Bambang Brodjonegoro santer disebut akan menjadi Komisaris Utama Bank Rakyat Indonesia setelah mengundurkan diri sebagai Menristek/Kepala BRIN. Namun, ia membantah informasi tersebut.

"Iya, saya mundur sebagai Menristek/Kepala BRIN, tetapi tidak menjadi Komut (Komisaris Utama) BRI," kata Bambang, kepada Harian Kompas, Selasa.

Bambang mengaku akan kembali mengajar di Universitas Indonesia sebagai guru besar pasca purna-tugas sebagai menteri.

Baca juga: Menristek Bambang Brodjonegoro: Indonesia Butuh Lebih Banyak Inovator

Terkait kabar yang menyebutkan Bambang akan menduduki posisi Kepala Badan Otorita Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur, sejauh ini belum dapat ditindaklanjuti.

Sebab, Undang-undang tentang Ibu Kota Negara Baru (IKN) baru disiapkan surat presiden (surpres)-nya untuk diserahkan ke DPR. UU IKN sendiri sudah difinalisasi di Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com