Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/04/2021, 15:48 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Institute for Criminal Justice Reform (ICJR) yang didukung oleh Kedutaan Besar Inggris di Indonesia meluncurkan dua aplikasi untuk meningkatkan akses terhadap bantuan hukum bagi masyarakat, yakni aplikasi dokumenhukum.id dan lawhub.id.

Direktur Eksekutif ICJR, Erasmus Napitupulu menjelaskan dua aplikasi ini dibuat untuk membantu masyarakat yang termarjinalkan dan mengalami kesulitan dalam mengakses informasi berkaitan hukum.

“Dua aplikasi ini dibentuk dengan harapan utama agar masyarakat Indonesia khususnya yang termajinalkan bisa menegakses dalam kondisi-kondisi penting ketika berhadapan dengan hukum,” kata Erasmus dalam konferensi pers, Kamis (22/4/2021).

Baca juga: Dua Pemberi Bantuan Hukum Warga Pancoran Buntu II Ditangkap dan Diperiksa Polisi

Menurut dia, masih banyak masyarakat marjinal membutuhkan akses terhadap bantuan hukum atau dalam penyusunan dokumen hukum.

Senada dengan Erasmus, Duta Besar Inggris untuk Indonesia dan Timor Leste, Owen Jenkins mengatakan kedua aplikasi tersebut bertujuan untuk memperkuat dan mempermudah akses keadilan kepada seluruh masyarakat melalui teknologi.

“Proyek itu sendiri berfokus pada penguatan akses ke keadilan melalui teknologi,” kata Owen.

Aplikasi lawhub.id dikembangkan untuk menghubungkan masyarakat yang termarjinalkan dengan penyedia jasa hukum yang terdekat.

Kemudian, aplikasi dokumenhukum.id dirancang untuk membantu masyarakat apabila ingin menyusun suatu dokumen hukum.

Selain itu, kedua aplikasi juga dirancang agar dapat digunakan oleh para penyandang disabilitas.

Baca juga: Kepala Dinas di Malang Tersangkut Kasus Narkoba, Diberhentikan dan Tak Ada Bantuan Hukum, Ini Alasannya

“Dan dirancang untuk mengakomodasi para penyandang disabilitas sehingga mereka juga dapat memiliki akses ke platform ini,” ucap Owen.

Ia berharap pihaknya dapat terus mendukung akses digital yang lebih aman dan terjangkau bagi semua masyarakat di Indonesia.

“Mendukung akses digital yang lebih terjangkau, lebih aman, dan lebih aman ke semua layanan wilayah di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Buka Komunikasi dengan Golkar, Gerindra, dan Nasdem untuk Pilkada Jatim

PKB Buka Komunikasi dengan Golkar, Gerindra, dan Nasdem untuk Pilkada Jatim

Nasional
Arsul Sani Belum Ajukan Hak Ingkar Tangani Sengketa Pemilu yang Libatkan PPP

Arsul Sani Belum Ajukan Hak Ingkar Tangani Sengketa Pemilu yang Libatkan PPP

Nasional
Gugatan Perdata Keluarga Brigadir J Terhadap Ferdy Sambo dkk Lanjut ke Tahap Mediasi

Gugatan Perdata Keluarga Brigadir J Terhadap Ferdy Sambo dkk Lanjut ke Tahap Mediasi

Nasional
Hasil Rekapitulasi KPU: PAN Unggul di Provinsi Maluku, Diikuti PKS dan PDI-P

Hasil Rekapitulasi KPU: PAN Unggul di Provinsi Maluku, Diikuti PKS dan PDI-P

Nasional
Mendes Abdul Halim Bantah PKB Ditawari Jatah Kursi di Kabinet Prabowo saat Bertemu Jokowi

Mendes Abdul Halim Bantah PKB Ditawari Jatah Kursi di Kabinet Prabowo saat Bertemu Jokowi

Nasional
KPU Rekapitulasi Suara Papua dan Papua Pegunungan Hari Terakhir, Besok

KPU Rekapitulasi Suara Papua dan Papua Pegunungan Hari Terakhir, Besok

Nasional
Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui 81.000 Surat Suara Tak Terkirim lewat Pos

Ketua PPLN Kuala Lumpur Akui 81.000 Surat Suara Tak Terkirim lewat Pos

Nasional
Komite HAM PBB Soroti Netralitas Jokowi pada Pilpres, Komisi I DPR: Dia Baca Contekan

Komite HAM PBB Soroti Netralitas Jokowi pada Pilpres, Komisi I DPR: Dia Baca Contekan

Nasional
Caleg Terancam Gagal di Dapil DIY: Eks Bupati Sleman hingga Anak Amien Rais

Caleg Terancam Gagal di Dapil DIY: Eks Bupati Sleman hingga Anak Amien Rais

Nasional
Jatam Laporkan Menteri Bahlil ke KPK atas Dugaan Korupsi Pencabutan Izin Tambang

Jatam Laporkan Menteri Bahlil ke KPK atas Dugaan Korupsi Pencabutan Izin Tambang

Nasional
Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada, Pemenangnya Peraih Lebih dari 50 Persen Suara

Draf RUU DKJ: Gubernur Jakarta Dipilih lewat Pilkada, Pemenangnya Peraih Lebih dari 50 Persen Suara

Nasional
900 Petugas Haji Ikut Bimtek, Beda Pola dengan Tahun Lalu

900 Petugas Haji Ikut Bimtek, Beda Pola dengan Tahun Lalu

Nasional
Proses Sengketa Pemilu Berlangsung Jelang Lebaran, Pegawai MK Disumpah Tak Boleh Terima Apa Pun

Proses Sengketa Pemilu Berlangsung Jelang Lebaran, Pegawai MK Disumpah Tak Boleh Terima Apa Pun

Nasional
Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar

Budi Arie Mengaku Belum Dengar Keinginan Jokowi Ingin Masuk Golkar

Nasional
PKB Ingin Hasil Pemilu 2024 Diumumkan Malam Ini

PKB Ingin Hasil Pemilu 2024 Diumumkan Malam Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com