Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brigjen Ida Oetari Poernamasasi: Saya Pejuang Gender

Kompas.com - 21/04/2021, 13:23 WIB
Tsarina Maharani,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

Selain itu, masih jamak anggapan—bahkan dari para polwan itu sendiri—bahwa polwan hanya menjadi “pemanis” atau “pajangan” saja.

“Satu hal yang harus dihilangkan untuk polwan Indonesia adalah melihat perempuan seperti pajangan. Konsep seperti ini yang polwan Indonesia harus tahu bahwa dia tidak hanya diliat dari luarnya saja,” ucapnya.

Baca juga: Kisah Polwan Anak Tukang Sayur, Dulu Diremehkan, Kini Jadi Kasat Narkoba

Isu pemberdayaan perempuan terus menjadi perhatian utama Ida hingga mengemban jabatan Wakil Kepala Polisi Daerah (Wakapolda) Kalimantan Tengah.

Penugasannya sebagai Wakapolda Kalteng diteken oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo lewat sebuah surat telegram tanggal 18 Februari 2021.

Sebelumnya, perempuan kelahiran Probolinggo tahun 1964 itu, menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama bidang Gadikwa Lemdiklat Polri.

Ida memimpin Polda Kalteng bersama Kapolda Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo. Saat ini, ada empat isu pokok di Kalteng, yaitu soal penyebaran Covid-19, kebakaran hutan dan lahan, pertambangan ilegal, dan penebangan ilegal.

Ida mengatakan, sebisa mungkin selalu melibatkan polwan dalam berbagai kegiatan. Ia dan Kapolda pun berupaya memberikan kesempatan yang sama bagi para polwan dalam berkarier.

“Pak Kapolda punya perspektif gender yang bagus,” ujar Ida sambil mengacungkan kedua jempol.

Baca juga: Panggil Aku Kartini Saja, Potret Kekaguman Pramoedya...

Meskipun jumlah polwan di Kalimantan Tengah masih sedikit, saat ini ada beberapa jabatan kepala polsek di Kalimantan Tengah yang diisi oleh polwan.

Menurut Ida, kehadiran polwan di tingkat pembuat kebijakan harus terus didorong.

Ida ingin banyak polwan yang mengikuti Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) Lemdiklat Polri untuk meningkatkan mutu SDM di Kalimantan Tengah.

“Kapolsek (polwan) kita ada beberapa di sini. Padahal tempatnya lumayan jauh, perjuangannya cukup banyak,” tuturnya.

"Katak dalam tempurung"

Setelah lulus dari Sespim Lemdiklat Polri, Ida melanjutkan pendidikan ke Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) RI. Kemudian, ia menempuh pendidikan sarjana di Lembaga Administrasi Negara (LAN).

Ia meraih gelar sarjana kebijakan publik di sana dan melanjutkan studi di bidang yang sama hingga jenjang magister di Universitas Indonesia (UI).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Yusril Akui Sebut Putusan 90 Problematik dan Cacat Hukum, tapi Pencalonan Gibran Tetap Sah

Nasional
Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Bukan Peserta Pilpres, Megawati Dinilai Berhak Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim 'Amicus Curiae' ke MK

Perwakilan Ulama Madura dan Jatim Kirim "Amicus Curiae" ke MK

Nasional
PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com