Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Mustakim
Jurnalis

Eksekutif Produser program talkshow Satu Meja The Forum dan Dua Arah Kompas TV

Bongkar Pasang Kabinet Jokowi

Kompas.com - 21/04/2021, 09:37 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Jika Jokowi jadi melakukan reshuffle kabinet, ini merupakan kocok ulang yang kesekian. Pasalnya, sejak menjabat sebagai presiden, mantan walikota Solo ini sudah beberapa kali melakukan bongkar pasang kabinetnya.

Sebelumnya, pada Desember 2020 Jokowi sudah melakukan reshuffle kabinet. Perombakan kabinet ini dipicu kasus korupsi yang menjerat Juliari Batubara yang kala itu menjabat Menteri Sosial dan Edhy Prabowo yang saat itu menjabat Menteri Kelautan dan Perikanan.

Meski hanya dua menteri yang terjerat kasus, namun Jokowi langsung mengganti enam menteri. Selain Juliari dan Edhy Prabowo, Jokowi juga mencopot Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Agama Fachrul Razi dan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto.

Selain terkait perubahan nomenklatur kementerian, kocok ulang jajaran menteri ini kabarnya dilakukan guna mengakomodasi masuknya Partai Amanat Nasional.

Jokowi diprediksi akan mengambil salah satu kader PAN untuk mengisi posisi menteri di kabinetnya. Dan jika ini terjadi, maka daftar partai politik pendukung Jokowi akan semakin panjang.

Reshuffle kabinet sepenuhnya adalah hak prerogatif Jokowi sebagai seorang presiden. Namun, kebijakan ini akan berdampak pada kehidupan masyarakat secara keseluruhan.

Untuk itu kocok ulang jajaran kementerian dan lembaga harus menimbang kepentingan publik, bukan hanya sekadar hitung-hitungan politik atau mengikuti selera segelintir elite. Perombakan kabinet juga harus memberi efek positif sekaligus mengembalikan kepercayaan publik.

Benarkah Jokowi akan merombak kabinetnya? Siapa saja menteri yang bakal dicopot? Benarkah reshuffle ini dilakukan guna mengakomodasi PAN? Apa dampaknya jika PAN masuk di koalisi partai pendukung Jokowi?

Saksikan pembahasannya dalam talkshow Satu Meja The Forum, Rabu (21/4/2021), yang disiarkan langsung di Kompas TV mulai pukul 20.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

MK Minta Sirekap Dikembangkan Lembaga Mandiri, KPU Singgung Kemandirian Penyelenggara Pemilu

Nasional
Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Pelajaran Berharga Polemik Politisasi Bansos dari Sidang MK

Nasional
Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Prabowo-Gibran Akan Pidato Usai Ditetapkan KPU Hari Ini

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Penetapan Prabowo-Gibran Hari Ini, Ganjar: Saya Belum Dapat Undangan

Nasional
Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Prabowo-Gibran Sah Jadi Presiden dan Wapres Terpilih, Bakal Dilantik 20 Oktober 2024

Nasional
[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | 'Dissenting Opinion' Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

[POPULER NASIONAL] Para Ketum Parpol Kumpul di Rumah Mega | "Dissenting Opinion" Putusan Sengketa Pilpres Jadi Sejarah

Nasional
Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com