Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibadah Haji Masih Tunggu Kepastian dari Arab Saudi, Kemenag Lakukan Vaksinasi terhadap Calon Jemaah

Kompas.com - 08/04/2021, 19:22 WIB
Ardito Ramadhan,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan, pemerintah saat ini tengah melakukan vaksinasi terhadap calon jemaah haji di seluruh Indonesia.

Yaqut mengatakan, vaksinasi itu dilakukan sebagai persiapan sambil menunggu penyelenggaran ibadah haji dari pemerintah Arab Saudi.

"Sebagai bentuk persiaan pemerintah dalam penyelenggaraan ibadah haji, saat ini sedang dilakukan vaksinasi terhadap jemaah calon haji di seluruh Indonesia," kata Yaqut dalam rapat dengan Komisi VIII DPR, Kamis (8/4/2021).

Yaqut menuturkan, pemerintah menargetkan vaksinasi Covid-19 terhadap 57.630 lansia calon jemaah haji itu dapat tuntas pada Maret 2021.

Baca juga: Ibadah Haji 2021 Masih Tunggu Kepastian dari Arab Saudi, Kemenag Siapkan Skenario

Menurut Yaqut, hal itu sesuai dengan hasil rapat kerja Komisi VIII yang mendorong pemerintah untuk memprioritaskan vaksinasi Covid-19 bagi jemaah calon haji dan petugas haji.

Di samping itu, Yaqut mengungkapkan, Kemenag saat ini juga tengah menyiapkan skenario penyelenggaraan haji sambil menunggu kepastian dari pemerintah Arab Saudi.

Skenario tersebut meliputi beberapa hal antara lain penerapan protokol kesehatan, layanan jemaah di Tanah Suci, durasi masa tinggal jemaah dan aspek ibadah haji di masa pandemi.

Terkait protokol kesehatan, Yaqut mengaku telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan serta menyepakati beberapa hal.

"Seperti skema karantina tiga hari sebelum keberangkatan, dan setelah tiba di tanah air. Karantina akan memaksimalkan asrama haji dan hotel di sekitarnya," ujar Yaqut.

Baca juga: Biaya Haji 2021 Diperkirakan Naik RP 9,1 Juta, Ini Penyebabnya

Yaqut mengatakan, selama karantina, jemaah akan menjalani tes swab maksimal 2x24 jam sebelum terbang ke Arab Saudi.

Sementara, terkait layanan jemaah di Tanah Suci, Kemenag tengah memproses izin untuk memberangkatkan tim akomodasi, transportasi, dan katering ke Arab Saudi.

"Mekanismenya tentu saja akan menyesuaikan dengan ketentuan Arab Saudi misalnya kapasitas jemaah per kamar, protokol kesehatan di transportasi perhajian, serta skema penyajian makanan jemaah," kata Yaqut.

Adapun masa tinggal jemaah di Arab Saudi diperkirakan akan selama 18 hingga 30 hari, sedangkan aspek ibadah di masa pandemi akan dibahas lebih lanjut.

Yaqut mengatakan, sesuai rencana perjalanan ibadah haji tahun-tahun sebelumnya, kloter pertama jemaah haji tahun 2021 akan diberangkatkan pada 15 Juni 2021 dalam kondisi normal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Tok! Kasasi KPK Kabul, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com