Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi I Dukung Langkah Pemerintah Siapkan Kebijakan Pendukung Jaringan 5G

Kompas.com - 07/04/2021, 19:16 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi I DPR mendukung langkah Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam menyiapkan kebijakan pendukung jaringan 5G secara komprehensif.

Kebijakan tersebut menyangkut aspek regulasi, spektrum frekuesi, infrastruktur, aspek perangkat ekosistem dan talenta digital.

Hal ini merupakan salah satu kesimpulan rapat kerja dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate yang membahas tata kelola 5G, Rabu (7/4/2021).

"Sehingga teknologi 5G mampu memberikan manfaat optimal kepada masyarakat dan menumbuhkan sektor ekonomi digital di Indonesia," kata Wakil Ketua Komisi I Bambang Kristiono saat membacakan kesimpulan rapat.

Baca juga: Sebelum Terapkan 5G, Pemerintah Diminta Siapkan Ekosistem Masyarakat

Selain itu, Komisi I juga meminta pemerintah menganalisis penerapan teknologi 5G untuk meminimalisasi dampak negatif.

Kemudian, Komisi I menekankan agar tata kelola 5G mampu menciptakan peluang potensi dalam negeri secara optimal.

"Kominfo juga harus bersinergi dengan program percepatan transformasi digital dan menyiapkan roadmap digitalisasi dan pelaksanaan migrasi ASO tepat waktu pada November 2022," ujarnya.

Baca juga: Menkominfo Sebut Indonesia Sudah Uji Coba Layanan 5G 12 Kali, Salah Satunya Saat Asian Games 2018

Selanjutnya, Kemenkominfo diminta meneruskan kerja sama dengan pemerintah daerah (pemda), sektor industri, serta berbagai pihak terkait teknologi 5G sehingga tercipta sinergitas.

Sejalan dengan hal tersebut, kata Bambang, pemerintah perlu menjalankan program literasi digital secara berkesinambungan.

Menurut Bambang, literasi digital diperlukan agar masyarakat dapat memanfaatkan teknologi dengan baik.

Baca juga: Pemerintah Siapkan Aturan TKDN untuk Perangkat 5G, Ini Besarannya

Sementara itu, Menkominfo Johnny G Plate menekankan soal sinergi antara pemerintah dan Komisi I dalam mempersiapkan teknologi 5G di Indonesia.

Johnny mengatakan pihaknya tak bisa bekerja sendirian. Ia pun mengajak Komisi I dalam hal literasi atau edukasi digital kepada masyarakat.

"Kerja bersama-sama ini penting, bangsa kita bangsa besar. Bangsa kita penduduknya jumlahnya banyak, dan menjadi tugas kita bersama untuk mengajak mereka on boarding digital," kata Johnny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Saksi Sebut Pemenang Lelang Proyek Tol MBZ Sudah Diatur

Nasional
PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

PAN Prioritaskan Kader Sendiri untuk Maju Pilkada 2024

Nasional
Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Jokowi Tinjau Pasar Tumpah Mamasa, Cek Harga dan Berencana Bangun Pasar Baru

Nasional
PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

PKS: Selamat Bertugas Prabowo-Gibran

Nasional
Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Pengamat: Prabowo-Gibran Punya PR Besar karena Kemenangannya Dibayangi Kontroversi

Nasional
Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Kementerian KP Gandeng Kejagung Implementasikan Tata Kelola Penangkapan dan Budi Daya Lobster 

Nasional
Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com