Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Sebut Menurunnya Kasus Covid-19 Bukan karena "Testing" yang Rendah

Kompas.com - 02/04/2021, 14:37 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengatakan, tren kasus terkonfirmasi positif virus corona di Tanah Air mengalami penurunan.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memastikan, laju penularan Covid-19 saat ini menurun bukan akibat rendahnya testing.

"Terkait itu, dengan angka testing yang cukup baik akhir-akhir ini, jumlah kasus yang terdeteksi positif nyatanya menurun. Artinya, penularan Covid-19 yang saat ini cukup rendah, disebabkan menurunnya laju penularan dan bukan karena upaya penjaringan kasusnya (testing) yang rendah," ujar Wiku dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (2/4/2021).

Baca juga: Satgas Covid-19 Ingatkan ASN Tak ke Luar Kota Saat Libur Paskah

Berdasarkan data pemerintah pada 1 April 202, terjadi penambahan 6.142 kasus baru dengan jumlah kasus aktif 121.222 atau persentasenya 8 persen dibandingkan rata-rata dunia 17,2 persen.

Sementara itu, jumlah total kesembuhan sebanyak 1.355.578 kasus atau 89,3 persen dibandingkan rata-rata dunia 80,7 persen.

Pada kasus meninggal dunia, sebanyak 41.054 kasus atau 2,7 persen dibandingkan rata-rata dunia 2,2 persen.

Wiku juga mengatakan bahwa angka testing di Indonesia sudah menyentuh standar yang ditetapkan World Health Organization (WHO) yakni sebesar 276.000 orang per minggu.

Menurut dia, Indonesia setiap minggunya berusaha konsisten meningkatkan jumlah testing Covid-19 kendati pada Februari 2021 intensitas testing sempat mengendur.

Baca juga: Satgas Ingatkan Petugas Posko PPKM Periksa Kesehatan Pendatang

Akan tetapi, kata dia, pemerintah secara konsisten terus berusaha meningkatkan angka testing setiap minggunya.

Wiku mengingatkan, perkembangan di Indonesia ini menjadi kabar baik.

Sebab, di tengah badai peningkatan kasus yang terjadi di dunia, Indonesia malah mampu bertahan selama dua bulan terakhir dengan jumlah kasus yang tidak meningkat.

Meski demikian, Indonesia dalam waktu dekat akan mengahadapi dua tantangan, yakni libur Paskah dan Idul Fitri.

Baca juga: UPDATE 1 April: Tambah 22 Kasus di Kota Tangerang, 252 Pasien Covid-19 Masih Dirawat

Menurut dia, satu-satunya cara untuk menjawab tantangan ini bagi masyarakat yakni dengan tidak bepergian dan berkumpul.

"Ingat, untuk dapat mencapai titik ini tidak sedikit nyawa berguguran, waktu yang termakan serta harta yang dihabiskan," kata dia. 

"Mari kita jaga hasil kerja keras ini dengan tidak terlena, malah sebaliknya menguatkan tekad kita bersama untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan 3M maupun menjalankan 3T dan vaksinasi semaksimal mungkin," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com