Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu Retno dan Menhan Prabowo Akan ke Jepang untuk Pertemuan 2+2

Kompas.com - 26/03/2021, 15:37 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan ke Tokyo, Jepang.

Kunjungan tersebut dijadwalkan akan dilaksanakan pada 28-30 Maret 2021.

Dikutip dari situs resmi Kementerian Luar Negeri, Jumat (23/3/2021), kunjungan keduanya merupakan tindak lanjut kunjungan Perdana Menteri Jepang Suga Yoshihide pada Oktober 2020 lalu di Jakarta.

"Agenda utama kunjungan ke Tokyo adalah dalam rangka melakukan pertemuan 2+2 kedua antara Menteri Luar Negeri dan Menteri Pertahanan kedua negara," demikian keterangan tertulis di situs.

Baca juga: Pertemuan Covax, Menlu Sampaikan Pentingnya Pendanaan bagi Kebutuhan Vaksin Negara Berkembang

Pertemuan 2+2 pertama, diselenggarakan di Tokyo pada tahun 2015 lalu.

Rencananya, selama di Jepang, Retno dan Prabowo juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan masing-masing mitranya.

Antara lain, Retno dengan Menteri Luar Negeri Jepang Motegi Toshimitsu, sedangkan Prabowo bertemu Menteri Pertahanan Jepang Kishi Nobuo.

"Dalam rangkaian pertemuan dimaksud, kedua belah pihak akan membahas berbagai isu yang menjadi kepentingan bersama," tulis keterangan itu.

Isu tersebut di antaranya upaya untuk menangani pandemi Covid-19, percepatan pemulihan ekonomi masing-masing negara dan kawasan, kerja sama di bidang pertahanan, serta isu-isu strategis regional dan global.

Baca juga: Menlu: 1,1 Juta Vaksin AstraZeneca Didapatkan dari Jalur Multilateral

Adapun kunjungan tersebut merefleksikan pentingnya kemitraan strategis antara Indonesia dan Jepang yang terus berkembang sejak 2005.

Kunjungan juga dilakukan dalam rangka mempererat kerja sama di masa pandemi Covid-19 yang menjadi tantangan seluruh dunia.

Jepang sendiri merupakan mitra dagang Indonesia kedua dengan total nilai perdagangan mencapai 24,3 miliar dollar AS.

Bahkan, ekspor Indonesia ke Jepang pada tahun 2020 berada di peringkat 14 atau senilai 13,6 miliar dollar AS.

Selain itu, Jepang juga merupakan investor keempat terbesar di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com