Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update: 1,4 Juta Kasus Covid-19 dan Penularan Mutasi Virus Corona yang Harus Diwaspadai

Kompas.com - 14/03/2021, 06:36 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

Namun demikian Nadia mengatakan bahwa semua pasien yang terkena infeksi Covid-19 varian B.1.1.7 semua sudah dinyatakan sembuh, serta tidak menunjukan gejala berat hingga memerlukan penanganan di ruang ICU rumah sakit.

“Semuanya mengalami gejala ringan dan sedang, dan hanya melakukan isolasi terpusat, di tempat-tempat isolasi. Ada yang dirawat di rumah sakit dengan kondisi ringan sedang, tidak ada kondisi yang cenderung berat bahkan membutuhkan perawatan ICU,” ungkap Nadia dalam konferensi pers virtual Kementerian Kesehatan, Senin (8/2/2021) awal pekan lalu.

Disiplin protokol kesehatan

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menghimbau masyarakat tidak khawatir dengan ditemukannya mutasi baru virus corona di Indonesia.

Jokowi meminta masyarakat tetap tenang karena pasien Covid-19 varian B.1.1.7 dinyatakan sembuh. Namun demikian, ia meminta masyarakat tetap disiplin melakukan protokol kesehatan.

“Mari kita tetap berdisiplin menjalankan protokol kesehatan dengan ketat seiring dengan pelaksanaan vaksinasi yang semakin cepat,” kata Jokowi dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (4/3/2021).

Baca juga: Segala Hal yang Perlu Diketahui tentang Mutasi Virus Corona N439K

Epidemiolog Griffith University Australia Dicky Budiman mengatakan untuk mencegah penularan strain baru Covid-19 tidak cukup hanya dengan program vaksinasi.

Menurut Dicky masyarakat harus terus disiplin menjalankan protokol kesehatan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan atau keramaian serta membatasi mobilitas dan interaksi.

Selain itu, lanjut Dicky pemerintah juga harus lebih menggencarkan upaya 3T yakni testing, tracing (penelusuran), dan treatment (pengobatan).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Tak Dukung Anies Maju Pilkada DKI, PKS: Beliau Tokoh Nasional, Jangan Kembali Jadi Tokoh Daerah

Nasional
Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Zulhas Ungkap Arahan Prabowo soal Buka Pintu Koalisi

Nasional
Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Menpan-RB Minta Pemprov Kalbar Optimalkan Potensi Daerah untuk Wujudkan Birokrasi Berdampak

Nasional
Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Prabowo Mau Kasih Kejutan Jatah Menteri PAN, Zulhas: Silakan Saja, yang Hebat-hebat Banyak

Nasional
Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Selain Bima Arya, PAN Dorong Desy Ratnasari untuk Maju Pilkada Jabar

Nasional
Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Perkecil Kekurangan Spesialis, Jokowi Bakal Sekolahkan Dokter RSUD Kondosapata Mamasa

Nasional
Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Penetapan Prabowo-Gibran Besok, KPU Undang Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud

Nasional
Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Amanat Majelis Syura Gulirkan Hak Angket di DPR, Presiden PKS Sebut Lihat Realitanya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com