Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghidupkan Kembali Industri Film di Tengah Pandemi

Kompas.com - 10/03/2021, 08:23 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

Muhadjir menuturkan, vaksinasi terhadap insan perfilman merupakan salah satu upaya menghidupkan industri perfilman nasional di tengah pandemi Covid-19.

"Karena ini bagian tak terpisahkan dalam upaya kita segera menghentikan wabah Covid ini sekaligus untuk menghidupkan industri perfilman nasional kita," kata Muhadjir di lokasi vaksinasi, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa.

Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengatakan, vaksinasi kepada insan perfilman yang berusia di atas 60 tahun merupakan bagian dari upaya pemerintah menggerakkan dinamika di masyarakat.

Menurut dia, salah satu upaya penting dalam dinamika bermasyarakat adalah hiburan.

"Masyarakat sudah satu tahun jenuh dengan situasi sekarang dan butuh hiburan, salah satu kegiatan untuk mendukung masyarakat tetap dapat hiburan adalah membuat insan film di Indonesia tetap sehat," ucap dia.

GeNose di bioskop

Bentuk dukungan lain terhadap industri perfilman di tengah pandemi yakni rencana penggunaan GeNose C19 buatan Universitas Gadjah Mada (UGM) di gedung bioskop.

GeNose adalah alat penapisan (screening) Covid-19 yang digunakan dengan cara mengembuskan napas ke dalam alat berbentuk kantong.

Alat buatan dalam negeri tersebut juga lebih murah dibandingkan alat tes cepat (rapid test) Covid-19.

Baca juga: Pemerintah Akan Sediakan GeNose C19 di Gedung Bioskop

Terkait rencana itu, Muhadjir mengaku tengah membahasnya dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.

"Jadi saya sudah ada pembicaraan dengan Menparekraf untuk pengamanan bioskop (dari Covid-19) nanti akan ada dipasang GeNose untuk gedung-gedung bioskop," kata Muhadjir.

Menurut Muhadjir, ide tersebut muncul agar ada rasa aman, baik bagi masyarakat maupun para pelaku industri perfilman.

Dengan demikian, produktivitas para insan perfilman di Tanah Air tetap berjalan meski pandemi Covid-19 belum berakhir.

"Maksud kami agar masyarakat datang ke bioskop dengan aman sehingga industri film, artis, para pelaku film juga bisa bekerja lebih aman, nyaman dan produktivitasnya bisa lebih lancar," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com