JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meminta jajaran kabinet untuk tidak sekedar menerima proyek jadi dari pengembangan teknologi dari luar negeri.
Menurut Jokowi, sudah saatnya Indonesia bisa membangun pengembangan teknologi dari proyek jadi tersebut.
"Kita harus memulai untuk tidak sekedar membeli turn key (proyek jadi) teknologi. Penting sekali ini. Sering sekali kita hanya terima kunci terima jadi," ujar Jokowi saat memberikan arahan pada Peresmian Pembukaan Rapat Kerja Nasional Penguatan Ekosistem Inovasi Teknologi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) Tahun 2021 di Istana Negara, Senin (8/3/2021).
"Akhirnya berpuluh-puluh tahun kita tidak bisa membuat teknologi itu. Jadi jangan sekadar membeli mesin, jadi sekaligus bersama seluruh ahlinya," tuturnya.
Baca juga: Seruan Jokowi soal Benci Produk Luar Negeri yang Berujung Kontroversi
Jokowi menekankan agar kerja sama teknologi yang didapatkan dari luar negeri itu bisa dibangun di Indonesia.
Sehingga, ada transfer pengetahuan dan pengalaman kepada para ahli di dalam negeri.
"Pesan ini bukan hanya untuk BPPT saja. Tetapi juga untuk semua jajaran kabinet," kata Kepala Negara.
"Utamanya untuk Menko Maritim, Menko Perekonomian, Menteri Perindustrian, Menteri Perdagangan, Menteri BUMN dan Kepala BKPM," ucap Jokowi.
Baca juga: Soal Ajakan Benci Produk Asing, KSP Bilang Bukan Benci Negaranya
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.