Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 2 Maret: 5.712 Kasus Baru Covid-19 Tersebar di 33 Provinsi, Jabar Terbanyak dengan 1.654 Kasus

Kompas.com - 02/03/2021, 18:27 WIB
Tatang Guritno,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memperbaharui informasi perkembangan kasus harian Covid-19 pada Selasa (2/3/2021).

Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Senin sore, tercatat ada 5.712 kasus baru pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Data tersebut terhitung sejak pukul 12.00 WIB Senin (28/2/2021) hingga Selasa pukul 12.00 WIB.

Sehingga, secara akumulatif ada 1.347.026 kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini.

Adapun jumlah penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 33.174 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Baca juga: UPDATE 2 Maret: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Capai 149.645 Orang

Berdasarkan data tersebut, kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 33 provinsi.

Satu provinsi yang tidak mengalami penambahan kasus Covid-19 yaitu Maluku Utara.

Dari data yang sama, tercatat juga lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelima provinsi itu yakni Jawa Barat 1.654 kasus baru, Jawa Tengah 984 kasus baru, DKI Jakarta 578 kasus baru, Jawa Timur 412 kasus baru, Kalimantan Timur 310 kasus baru.

Adapun penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 510 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Baca juga: Setahun Covid-19 RI: Bertambah 5.712 Total Kasus Mencapai 1.347.026

Kemudian, pemerintah juga mencatat ada penambahan 8.948 pasien yang telah dinyatakan sembuh.

Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 1.160.863 orang.

Selain itu, ada penambahan 193 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona.

Sehingga, jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 hingga saat ini menjadi 36.518 orang.

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 34 provinsi hingga 2 Maret Februari 2021:

Baca juga: UPDATE 2 Maret: Total 1.160.863 Pasien Covid-19 Sembuh

Jawa Barat: 1654 kasus baru

Jawa Tengah: 984 kasus baru

DKI Jakarta: 578 kasus baru

Jawa Timur: 412 kasus baru

Kalimantan Timur: 310 kasus baru

Kalimantan Selatan: 187 kasus baru

Sulawesi Selatan: 178 kasus baru

Bali: 167 kasus baru

DIY: 150 kasus baru

Sumatera Utara: 129 kasus baru

NTT: 117 kasus baru

Banten: 97 kasus baru

Riau: 89 kasus baru

Kalimantan Tengah: 84 kasus baru

Papua: 81 kasus baru

Sumatera Barat: 71 kasus baru

Lampung: 50 kasus baru

Kalimantan Utara: 48 kasus baru

Jambi: 45 kasus baru

Sumatera Selatan: 44 kasus baru

Maluku: 37 kasus baru

Sulawesi Tengah: 34 kasus baru

Sulawesi Barat: 32 kasus baru

Papua Barat: 29 kasus baru

Bangka Belitung: 26 kasus baru

Kalimantan Barat: 22 kasus baru

Aceh: 14 kasus baru

Bengkulu: 13 kasus baru

Kepulauan Riau: 9 kasus baru

Sulawesi Tenggara: 7 kasus baru

NTB: 5 kasus baru

Sulawesi Utara: 5 kasus baru

Gorontalo: 4 kasus baru

Maluku Utara: 0 kasus baru

Total Kasus: 5.712

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Golkar Sebut Pembicaraan Komposisi Menteri Akan Kian Intensif Pasca-putusan MK

Nasional
KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

KPU: Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Pasca-Putusan MK, Zulhas Ajak Semua Pihak Bersatu Wujudkan Indonesia jadi Negara Maju

Nasional
Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Temui Prabowo di Kertanegara, Waketum Nasdem: Silaturahmi, Tak Ada Pembicaraan Politik

Nasional
Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa

Momen Lebaran, Dompet Dhuafa dan Duha Muslimwear Bagikan Kado untuk Anak Yatim dan Duafa

Nasional
Deputi KPK Minta Prabowo-Gibran Tak Berikan Nama Calon Menteri untuk 'Distabilo' seperti Era Awal Jokowi

Deputi KPK Minta Prabowo-Gibran Tak Berikan Nama Calon Menteri untuk "Distabilo" seperti Era Awal Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com