JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyiapkan alat pemeriksaan Covid-19 untuk disalurkan ke daerah.
Hal itu untuk mendukung proses pemeriksaan Covid-19 yang diaebut belum bisa maksimal.
"Untuk memperbaiki performa testing (pemeriksaan), saat ini Kemenkes tengah menyiapkan 724.000 kit stok siap kirim. Dan terdapat satu juta kit donasi dari WHO untuk pengoptimalan testing," ujar Wiku dalam konferensi pers virtual melalui YouTube BNPB, Selasa (23/2/2021).
Sementara itu, untuk proses pelacakan kasus Covid-19 atau tracing, optimalisasi dilakukan dengan penyiapan SDM.
Baca juga: Indonesia Masuki Tahap Kedua Vaksinasi Covid-19, Ini Syarat Penerima Vaksin
Saat ini, ada 10.166 petugas surveilans puskesmas dan sebanyak 5.877 petugas tracer yang ke depannya akan terus ditambah.
Menurut Wiku, pemerintah juga membuat indikator kinerja petugas tracer agar proses penelusuran kasus Covid-19 bisa berjalan dengan optimal.
"Kedua sumber daya di atas akan didistribusikan berdasarkan kebutuhan masing-masing daera. Supaya dapat mencapai testing yang sesuai target dan penelusurannya lebih luas," tambah Wiku.
Sebelumnya, Wiku menyebut, penambahan kasus positif Covid-19 mingguan menurun tajam pada pekan lalu. Yakni dari yang secara mingguan mencapai 79.525 kasus, lalu menurun menjadi 59.629 kasus.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Lansia di Puskesmas Kramatjati Dimulai Hari Ini, Kuota Dibatasi 60 Orang Per Hari
Wiku menyebut, penurunan ini merupakan yang paling drastis selama pandemi.
Menurut Wiku, ada sejumlah hal yang menyebabkan penambahan angka positif mingguan menurun drastis, salah satunya penurunan jumlah tes Covid-19.
Wiku mengakui bahwa pada pekan lalu angka testing merosot tajam
"Seperti yang kita ketahui di minggu ini terjadi penurunan testing yang cukup drastis, bahkan mematahkan rekor ketercapaian target WHO selama 5 minggu berturut-turut sejak minggu ke-2 Januari," ujarnya.
Baca juga: Timbulkan Kerumunan, Vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang Dihentikan
Dari catatan tersebut, kata Wiku, terbukti bahwa jumlah testing sangat memepengaruhi besar kecilnya penambahan kasus Covid-19.
Oleh karenanya, ia meminta agar upaya testing, tracing, dan treatment (3T) terus ditingkatkan untuk menekan angka penularan.
"Kita dapat mengambil pelajaran bahwa upaya 3T ini harus dilakukan secara konsisten, terus-menerus, dan merata di seluruh wilayah di Indonesia," kata Wiku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.