JAKARTA, KOMPAS.com – Pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta masih tiga tahun lagi jika merujuk pada Undang-undang (UU) No. 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota (Pilkada).
Kendati demikian beberapa partai politik telah menyiapkan sejumlah kandidat sebagai bakal calon Gubernur DKI Jakarta yang hendak diusung.
Sebagaimana diketahui, Pilkada DKI merupakan pilkada yang dinilai bergengsi oleh seluruh partai politik.
Sebabnya, Pilkada DKI memiliki eksposur pemberitaan yang tinggi yang berskala nasional. Selain itu Jakarta juga telah dianggap sebagai miniatur politik nasional.
Dan sejak terpilihnya Presiden Joko Widodo yang dulunya merupakan Gubernur DKI juga membuat Pilkada DKI menjadi ajang kontestasi yang semakin bergengsi bagi para politisi dan partai politik.
Posisi Gubernur DKI dipandang strategis sebagai batu loncatan untuk mencalonkan diri sebagai presiden di kemudian hari.
Kini sejumlah partai pun telah mengambil ancang-ancang untuk menyiapkan sosok yang bakal mereka usung di Pilkada DKI meskipun masih berselang 3 tahun lagi.
Mereka menyiapkan para pesohor hingga kader internal yang memiliki elektabilitas tinggi untuk maju sebagai calon Gubernur DKI.
Baca juga: Jika Pecah Kongsi dengan Gerindra, Anies Diprediksi Sulit Maju Lagi di Pilkada DKI
Berikut paparannya:
1. Demokrat
Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Partai Demokrat menyiapkan sembilan orang kader yang akan digadang-gadang maju pada kontestasi pemilihan gubernur DKI Jakarta selanjutnya.
Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani menyatakan, sembilan kader itu memiliki pengalaman dan jam terbang yang memadai di sektor eksekutif, legislatif, ataupun keduanya.
"Untuk DKI sendiri yang merupakan etalase politik nasional, bahkan sebelumnya dikenal sebagai pilkada citarasa pilpres, Partai Demokrat menyiapkan dan memberi kesempatan kepada sembilan kader terbaik untuk tampil merebut hati dan pikiran rakyat," kata Kamhar dalam keterangan tertulis, Jumat (19/2/2021).
Jakarta Kamhar menuturkan, dengan 10 kursi di DPRD DKI, Partai Demokrat memiliki modal cukup untuk membangun komunikasi politik dengan Parpol guna berkoalisi pada pilkada DKI mendatang.
Ia mengatakan, sembilan kader yang disiapkan itu merupakan kader terbaik yang mendapat kesempatan yang sama untuk meyakinkan masyarakat DKI Jakarta.
Baca juga: PAN Siapkan Eko Patrio, Bima Arya hingga Pasha Ungu untuk Pilgub DKI