JAKARTA, KOMPAS.com - Plt. Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, ada 4.014.252 pedagang pasar di seluruh Indonesia yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Maxi mengatakan, untuk Februari sampai Maret ditargetkan sebanyak 1.365.000 pedagang pasar yang telah divaksin. Hal ini, disesuaikan dengan ketersediaan vaksin.
"Untuk pedangan pasar kami sudah ada data, data yang kami dapatkan dari berbagai sumber, salah satunya dari BPJS Ketenagakerjaan itu total di Indonesia itu ada 4.014.252, nah tentu sampai Februari dan Maret ini kita targetkan 1.365.000 sesuai dengan ketersediaan vaksin," kata Maxi dalam diskusi secara virtual, Rabu (17/2/2021).
Baca juga: Menkes Berharap Kelompok Lansia Ikuti Langkah Wapres soal Vaksinasi Covid-19
Selain itu, Maxi mengatakan, untuk sasaran vaksinasi Covid-19 terhadap pedagang pasar di Tanah Abang tercatat sebanyak 55.000 orang.
Ia mengatakan, data tersebut masih bisa bertambah jika masih banyak pedagang yang mendaftarkan diri.
"Kami tetap menunggu manajemen Pasar Jaya itu membuka pendaftar, dan kita akan lakukan itu (vaksinasi) 5-6 hari nanti melakukan vaksinasi di Tanah Abang," ujarnya.
Lebih lanjut, Maxi mengatakan, pihaknya dan Pemprov DKI Jakarta akan bekerja sama untuk melakukan vaksinasi tahap kedua di 153 pasar di DKI Jakarta.
"Saya dengan kepala dinas kesehatan dan gubernur DKI Jakarta pak Anies untuk melakukan di pasar-pasar di seluruh Jakarta, 153 pasar pasar besar dan pasar kecil tradisional," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Pemerintah melalui Kemenkes menggelar vaksinasi Covid-19 tahap kedua pada Rabu, (17/2/2021).
Baca juga: Pemprov DKI Siapkan Fasilitas Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia
Sasaran vaksinasi tahap kedua ini mencapai 38.513.446 orang yang terdiri dari 21,5 juta lansia, dan 16,9 juta untuk pekerja pelayanan publik.
Adapun selain pedagang pasar, kelompok prioritas yang akan mengikuti vaksinasi tahap kedua adalah pendidik (guru, dosen, tenaga pendidik), tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Kemudian, Keamanan (TNI-Polri), pariwisata (petugas hotel dan petugas restoran), pelayanan publik (Damkar, BPBD, BUMN, BPJS, Kepala/perangkat Desa), pekerja transportasi publik, atlet, wartawan dan lansia di atas 60 tahun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.