JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah mengeluarkan maklumat tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah.
Dalah maklumat tersebut yakni menyatakan bahwa 1 Ramadhan 1442 jatuh pada 13 April 2021.
"Pimpinan Pusat Muhammadiyah dengan ini mengumumkan awal Ramadhan, Syawal, dan Zuhijah 1442 Hijriah berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid," demikian isi maklumat yang diterima Kompas.com dari Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Rabu (10/2/2021).
Baca juga: Donatur Lembaga Zakat Selama Ramadhan Menurun, Jumlah Penerima Naik
Berdasarkan maklumat itu, ijtimak jelang Ramadan 1442 Hijriah terjadi pada hari Senin 12 April 2021 pukul 09.33.59 WIB.
Tinggi bulan pada saat terbenam Matahari di Yogyakarta hilal sudah wujud dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam matahari itu bulan berada di atas ufuk.
Sementara itu, untuk 1 Syawal, maklumat menyatakan bahwa jatuh pada 13 Mei dan 1 Zulhijah jatuh di 11 Juli 2021.
Ijtimak jelang Syawal 1442 H terjadi pada hari Rabu Pon, 12 Mei 2021 pukul 02.03.02 WIB.
Tinggi bulan pada saat terbenam matahari di Yogyakarta hilal sudah wujud, dan di seluruh wilayah Indonesia pada saat terbenam matahari itu bulan berada di atas ufuk.
Baca juga: Ramadhan di Tengah Pandemi Covid-19, Temuan Makanan Tak Layak Konsumsi Melonjak 4 Kali Lipat
Selain itu, Muhammadiyah menghitung hari Arafah atau 9 Zulhijah akan jatuh pada 19 Juli 2021.
"Idul Adha (10 Zulhijah 1442 Hijriah) 20 Juli 2021," demikian isi maklumat tersebut.
Adapun maklumat ini ditandatangani Haedar Nashir sebagai Ketua PP Muhammadiyah dan Agung Danarto sebagai Sekretaris. Maklumat ditandatangani pada 26 Januari 2021 lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.