JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengungkap, angka kesembuhan pasien Covid-19 pada minggu ini mengalami penurunan.
Pada minggu lalu, total kesembuhan pasien Covid-19 mencapai 72.631. Angka ini turun menjadi 69.599 pada pekan ini.
"Indikator kesembuhan mengalami penurunan sebesar 4,2 persen dibandingkan minggu sebelumnya," kata Wiku dalam konferensi pers yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (9/2/2021).
Meski mengalami penurunan, kata Wiku, terdapat 5 provinsi yang mencatatakan kenaikan angka kesembuhan pasien Covid-19 tertinggi.
DKI Jakarta menjadi provinsi yang mencatatkan kenaikan kesembuhan tertinggi mencapai 3.005 orang. Menyusul setelahnya kasus sembuh di Jawa Barat naik 2.072 orang.
Baca juga: UPDATE 9 Februari: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Tercatat 169.351
Kemudian, Kalimantan Timur naik 691 orang, Lampung naik 365 orang, dan Kepulauan Riau naik 289 orang.
Wiku mengapresiasi kelima pronvinsi yang telah berupaya meningkatkan angka kesembuhan.
"Saya juga meminta kepada provinsi-provinsi lainnya untuk terus memastikan treatment yang sesuai standar kepada para pasien Covid-19 sehingga mereka dapat lekas sembuh, sehingga dapat berkontribusi dalam meningkatkan angka kesembuhan secara nasional," kata Wiku.
Dalam periode yang sama, kata Wiku, terjadi penurunan kasus Covid-19 sebesar 10,8 persen. Angka ini memperlihatkan capaian yang positif karena mengindikasikan penurunan penularan virus di masyarakat.
Masih pada periode yang sama, terjadi penurunan angka kematian pasien Covid-19 sebesar 32 persen.
Baca juga: UPDATE 9 Februari: 31.976 Orang Meninggal akibat Covid-19
Wiku menyebut, hal ini membuktikan bahwa treatment yang dilakukan terhadap pasien virus corona sudah sesuai dengan standar sehingga angka kematian dapat ditekan.
"Saya meminta agar capaian ini terus dipertahankan sehingga mereka yang dirawat dapat segera sembuh dari Covid-19," kata Wiku.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.