Kasus Aktif Covid-19 Indonesia Masih Jadi yang Tertinggi di Asia

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus aktif Covid-19 di Indonesia yang sebanyak 172.576 tercatat masih yang tertinggi di antara negara-negara Asia pada Rabu (3/2/2021).

Hal ini terpantau dari data yang dirangkum situs penyedia laporan statistik real time Worldometer pada pukul 11.00 WIB.

Adapun kasus aktif Covid-19 adalah individu yang dinyatakan positif terpapar virus corona, baik yang menjalani perawatan di rumah sakit (RS) maupun melakukan isolasi mandiri di rumah.

Baca juga: Luhut Sebut 22 Persen Penduduk RI Tidak Percaya Adanya Covid-19

Dilansir dari Worldometer, ada tiga negara lain di Asia yang mencatatkan kasus aktif Covid-19 di atas 100.000 kasus.

Ketiganya yakni India (161.865 kasus aktif), Iran (150.109 kasus aktif) dan Lebanon (116.564 kasus aktif).

Adapun negara-negara Asia lainnya mencatat kasus aktif di bawah 100.000 kasus.

Sebagai perbandingan, kasus aktif di sejumlah negara Asia Tenggara pun mayoritas berada di bawah 100.000 kasus.

Di antaranya, Singapura (254 kasus aktif), Vietnam (387 kasus aktif), Srilanka (6.325 kasus aktif), Thailand (7.158 kasus aktif), Myanmar (11.892 kasus aktif), Philipina (30.346 kasus aktif) dan Malaysia (47.847 kasus aktif).

Selain itu, ada sejumlah negara di Asia Tenggara dengan jumlah kasus aktif di bawah 100 kasus. Antara lain, Laos (3 kasus aktif), Brunei Darusalam (7 kasus aktif), Kamboja (19 kasus aktif), Timor Leste (20 kasus aktif).

Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 di Indonesia tepat berlangsung selama 11 bulan pada Selasa (2/3/2021).

Hal ini terhitung sejak kasus Covid-19 pertama kali diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.

Baca juga: UPDATE 2 Februari: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Capai 172.576

Namun, penambahan kasus positif Covid-19 masih terus terjadi.

Pada Selasa, pemerintah melaporkan ada 10.379 kasus baru Covid-19. Sehingga akumulasi kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 1.099.687 kasus.

Pemerintah juga mencatat total pasien sembuh dari Covid-19 sebanyak 896.530 orang.

Adapun total jumlah pasien meninggal dunia akibat Covid-19 dilaporkan sebanyak 30.581 orang.