JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 telah memunculkan krisis kesehatan dan ekonomi di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Presiden Joko Widodo mengatakan, masalah yang dihadapi bangsa terkait hal ini belum usai, bahkan ke depan akan semakin kompleks.
"Persolan yang dihadapi bangsa kita ke depan akan semakin berat dan kompleks," kata Jokowi dalam acara peluncuran Sekolah Pemerintahan dan Kebijakan Publik Partai Golkar secara daring, Selasa (2/1/2021).
Menurut Jokowi, saat ini pemerintah tengah mengerahkan seluruh sumber daya untuk mengatasi pendemi.
Upaya ini salah satunya diwujudkan melalui vaksinasi Covid-19. Vaksinasi tidak lain bertujuan untuk memutus rantai penyebaran virus corona.
Baca juga: Jokowi: 11 Bulan Ini Mengajarkan Tak Ada Formula Standar Hadapi Pandemi
Selain sektor kesehatan, kata Jokowi, pemerintah juga terus berupaya mendorong pemulihan ekonomi.
"Menyeimbangkan rem dan gas, mengendalikan penyebaran virus sekaligus melaksanakan berbagai program pemulihan ekonomi nasional, menyiapkan berbagai kebijakan dan program untuk menjawab peluang pasca pandemi yang akan menjadi trigger untuk ekonomi bergerak lebih cepat," ujarnya.
Jokowi mengatakan, pengalaman 11 bulan pandemi mengajarkan bahwa untuk menanggulangi wabah tidak ada sebuah formula atau rumusan standar.
Sebab, 215 negara di dunia yang terdampak pandemi masing-masing mencari formula yang tepat untuk digunakan di negara mereka.
Oleh karenanya, lanjut Jokowi, dibutuhkan manajemen untuk mengelola krisis secara cepat dan tepat.
Perlu adanya sense of crisis atau kepekaan terhadap krisis. Sebab, kata Jokowi, penanganan pandemi membutuhkan kecerdasan lapangan, penguasaan manajemen lapangan, dan upaya solutif untuk memecahkan masalah.
Baca juga: Nyatakan PPKM Tidak Efektif, Jokowi Dinilai Sangat Kecewa
"Pentingnya untuk memiliki perasaan bahwa situasi yang kita hadapi tidak biasa-biasa saja," ucapnya.
Adapun pandemi Covid-19 sudah berlangsung selama 11 bulan di Indonesia dan belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.
Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Senin (1/2/2021) sore, tercatat ada 10.994 kasus baru positif Covid-19.
Data tersebut terhitung hingga pukul 12.00 WIB pada Senin sore. Sehingga, secara akumulatif ada 1.089.308 kasus positif Covid-19 di Indonesia hingga saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.