Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rabithah Alawiyah Apresiasi Pendekatan Transparan dan Humanis Kapolri Sigit

Kompas.com - 30/01/2021, 16:35 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Rabithah Alawiyah Habib Zein bin Umar bin Smith memuji pendekatan yang dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam melayani masyarakat.

Hal tersebut ia sampaikan usai menerima kunjungan Kapolri Sigit di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rabithah Alawiyah di TB Simatupang, Jakarta Selatan, Sabtu (30/1/2021).

Dalam pertemuan itu, Kapolri meminta agar Rabithah Alawiyah bersama kepolisian menjaga Kamtibmas, mencegah penyebaran Covid-19, sekaligus membantu pemulihan ekonomi Indonesia di tengah situasi pandemi Covid-19.

"Saya tertarik dengan pendekatan beliau, dikatakan bahwa dengan di bawah kepemimpinan beliau, Polri akan melakukan pendekatan secara transparan dan juga humanis," kata Zein dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu.

Baca juga: Kapolri Instruksikan Jajarannya untuk Bangun Komunikasi yang Baik dengan Pengurus Rabithah Alawiyah

Zein menilai, pendekatan yang dilakukan Kapolri merupakan suatu kemajuan besar dalam Polri. Pendekatan yang digunakan kali ini melalui dialog.

Ia berpandangan apapun masalah yang dialami akan dapat terselesaikan dengan cara pendekatan dialog.

"Apapun jika pendekatannya pendekatan dialog, pendekatan yang preventif, itu tidak akan terjadi hal-hal yang menjadikan kita seperti terpisah," ujar Zein.

Zein juga mengaku sepakat dengan pendekatan humanis yang dijanjikan oleh Sigit. Menurut dia, apabila tidak ada pendekatan humanis, maka bisa timbul perbedaan persepsi.

Hal itu terjadi karena masyarakat akan mengartikan suatu pesan berdasarkan persepsi masing-masing.

Baca juga: Kapolri Minta Rabithah Alawiyah Bantu Sampaikan Pesan Keamanan dan Ketertiban kepada Umat

"Untuk itu, dengan terbukanya ini. Saya yakin, Insya Allah tadi bahasa beliau untuk diartikan dalam bahasa keumatan bahwa pendekatan ini kadang-kadang hal yang sebenarnya simpel menjadi kompleks karena adanya persepsi yang berbeda," kata dia.

Sementara itu, Kapolri Sigit menitipkan pesan khusus ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rabithah Alawiyah saat bersilaturahmi.

Sigit berharap, Rabithah Alawiyah bisa menerjemahkan bahasa polisi atau bahasa hukum kepada umat atau masyarakat dalam kaitannya menjaga Keamanan dalam menjaga Kamtibmas, mencegah penyebaran Covid, dan membantu pemulihan ekonomi Indonesia di tengah situasi pandemi Covid-19.

"Jadi tadi kami sampaikan ke beliau-beliau, 'Pak, titip supaya pesan Kamtibmas kami bisa disampaikan ke umat dengan bahasa-bahasa umat'. Tentu ini akan sangat membantu," kata Sigit.

Dia berharap, DPP Rabithah Alawiyah mampu menerjemahkan pesan kepolisian tersebut ke dalam bahasa umat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Kasus Eddy Hiariej Dinilai Mandek, ICW Minta Pimpinan KPK Panggil Jajaran Kedeputian Penindakan

Nasional
KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

KPU Undang Jokowi Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Besok

Nasional
Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Cak Imin Mengaku Belum Dapat Undangan KPU untuk Penetapan Prabowo-Gibran

Nasional
Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Tentara AS Meninggal Saat Tinjau Tempat Latihan Super Garuda Shield di Hutan Karawang

Nasional
DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 200 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu Selama 4 Bulan Terakhir

Nasional
Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasdem-PKB Sepakat Tutup Buku Lama, Buka Lembaran Baru

Nasional
Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Tentara AS Hilang di Hutan Karawang, Ditemukan Meninggal Dunia

Nasional
Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Lihat Sikap Megawati, Ketua DPP Prediksi PDI-P Bakal di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa 'Abuse of Power'

PDI-P Harap Pilkada 2024 Adil, Tanpa "Abuse of Power"

Nasional
PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PKS Belum Tentukan Langkah Politik, Jadi Koalisi atau Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

KPK Duga Biaya Distribusi APD Saat Covid-19 Terlalu Mahal

Nasional
Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Anggap Jokowi dan Gibran Masa Lalu, PDI-P: Enggak Perlu Kembalikan KTA

Nasional
Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Naik Kereta Cepat, Ma'ruf Amin Kunjungan Kerja ke Bandung

Nasional
Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Harga Bawang Merah Melonjak, Mendag Zulhas: Karena Tidak Ada yang Dagang

Nasional
Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Dua Tersangka TPPO Berkedok Magang Sembunyi di Jerman, Polri Ajukan Pencabutan Paspor

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com