Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipimpin Suharso Monoarfa, Ini Susunan Kepengurusan PPP 2020-2025

Kompas.com - 29/01/2021, 08:11 WIB
Tsarina Maharani,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa mengumumkan susunan kepengurusan partai periode 2020-2025, Kamis (28/1/2021) malam.

Menurut Suharso, kepengurusan disusun berdasarkan tiga kategori, yaitu kerja elektoral, fungsional, dan manajemen organisasi.

Ia pun menyebut susunan kepengurusan DPP PPP ini sebagai "wajah baru" partai karena didominasi kalangan milenial.

"Inilah apa yang kami sebut dengan wajah baru. Wajah yang bisa menjaga PPP sendiri dan kemudian bisa menjemput masa depan itu dan kemudian memahami berdasarkan perspektif yang tepat," kata Suharso dalam acara yang disiarkan langsung oleh CNN Indonesia.

Ia mengatakan susunan kepengurusan yang didominasi kalangan milenal ini salah satunya demi mencapai target kemenangan di 2024.

Baca juga: PPP Minta Pilkada Serentak Tetap 2024, Tak Perlu Diubah di RUU Pemilu

Sebab, di Pemilu 2024, akan lebih banyak pemilih muda dari generasi milenial hingga generasi Z.

"Jadi tentu kita lebih suka kalau kita memiliki pengurus-pengurus yang mempunyai sama perspektif dengan pemilih. Dengan demikian mereka bisa bertemu," ujar Suharso.

Berikut ini susunan pengurus PPP periode 2020-2025.

1. Ketua Umum: Suharso Monoarfa

2. Sekretaris Jenderal: Arwani Thomafi

3. Bendahara Umum: Surya Batara Kartika

4. Wakil Ketua Umum: Arsul Sani
5. Wakil Ketua Umum: Ermalena
6. Wakil Ketua Umum: Amir Uskara
7. Wakil Ketua Umum: Musyafa Noer
8. Wakil Ketua Umum: Zainut Tauhid

9. Wakil Sekretaris Jenderal: Idy Muzayad
10. Wakil Sekretaris Jenderal: Qonita Lutfiyah

11. Wakil Bendahara Umum: Lukman Yani

Ketua Bidang Fungsional
12. Achmad Baidowi
13. M Qoyum Abduljabar
14. Syaifullah Tamliha
15. Rendhika Harsono
16. Nyoman Anjani
17. Jafarudin Harahap

Ketua Bidang Isu Strategis :
18. Illiza Saadudin
19. Warti'ah
20. Andi Surya
21. Joko Purwanto
22. Ema Umiyatul Chusna
23. Gus Rojih Maemun
24. Habib Hasan Mulachela
25. Atik Heru Maryanti
26. Irene Rusli Khalil
27. Syamsurizal
28. Rina Fitri
29. Anggie A Paturusi

Ketua Bidang Pemenangan Dapil:
30. Hilman Ismail Matareum
31. Audy Joinaldi
32. Doni Ahmad Munir
33. Habib Farhan Al Amri
34. Syarifah Amelia
35. Nadya Humaira36. Fitri Gayo
37. Hendro Kusumah
38. Adika Lubis
39. Dewi Arimbi
40. Hakim Muzadi
41. Komarudin
42. Yunus Razak
43. Ainul Yaqin
44. Chairunisa
45. Yudhistira Raditya Soesatyo
46. Sarah Larasati

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Dompet Dhuafa: Kedermawanan Masyarakat Meningkat, Didominasi Gen Z

Nasional
MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

MK Diprediksi Bikin Kejutan, Perintahkan Pemungutan Suara Ulang di Sejumlah Daerah

Nasional
Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Menakar Nasib Ketua KPU Usai Diadukan Lagi ke DKPP Terkait Dugaan Asusila

Nasional
Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Tak Lagi Solid, Koalisi Perubahan Kini dalam Bayang-bayang Perpecahan

Nasional
TPN Ganjar-Mahfud Sebut 'Amicus Curiae' Bukan untuk Intervensi MK

TPN Ganjar-Mahfud Sebut "Amicus Curiae" Bukan untuk Intervensi MK

Nasional
Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Percepat Kinerja Pembangunan Infrastruktur, Menpan-RB Setujui 26.319 Formasi ASN Kementerian PUPR

Nasional
Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Kubu Prabowo Siapkan Satgas untuk Cegah Pendukung Gelar Aksi Saat MK Baca Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

TKN Prabowo-Gibran Akan Gelar Nobar Sederhana untuk Pantau Putusan MK

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Jelang Putusan Sengketa Pilpres: MK Bantah Bocoran Putusan, Dapat Karangan Bunga

Nasional
Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Skenario Putusan Mahkamah Konstitusi dalam Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Kejagung Terus Telusuri Aset Mewah Harvey Moeis, Jet Pribadi Kini dalam Bidikan

Nasional
Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com