Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19: Ada 47 Kabupaten/Kota dengan Tingkat Keterpakaian Tempat Tidur RS di Atas 70 Persen

Kompas.com - 27/01/2021, 21:03 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pakar Gugus Tugas Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengatakan, terdapat 47 kabupaten atau kota dengan tingkat keterpakaian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19 di atas 70 persen, selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)

Kabupaten/kota itu berada di tujuh provinsi yang menerapkan PPKM, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakara, Jawa Timur dan Bali.

"Kita lihat ada pengereman, tapi ternyata dari target yang ditetapkan ini 47 dari 77 kabupaten/kota ini masih di atas 70 persen, sudah turun tapi masih belum cukup," ujar Dewi, dalam konferensi pers di BNPB, Rabu (27/1/2021).

Baca juga: Selama PPKM, Jumlah Kasus Aktif Covid-19 Meningkat

Dewi menjelaskan, ada dua hal yang harus diperhatikan dalam melihat keterpakaian tempat tidur di rumah sakit.

Pertama, progres kenaikan atau penurunan dalam dua minggu pelaksanaan PPKM.

Kedua, perlu dilihat apakah tingkat keterpakaian tempat tidur rumah sakit sudah di bawah 70 persen atau belum.

Sebab, angka 70 persen merupakan target yang telah ditetapkan dalam memantau keterpakaian tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19.

Baca juga: Kasus Covid-19 Lewati 1 Juta, Satgas: Kasus Aktifnya 100.000 Lebih

Dewi mengatakan, pada daerah yang tidak melaksanakan PPKM juga terdapat penurunan tingkat keterpakaian tempat tidur RS.

Namun, ada pula daerah dengan tingkat keterpakaian tempat tidur di atas 70 persen, yakni sekitar 15 kabupaten/kota.

"Per 25 Januari masih ada 5 provinsi yang angkanya di atas 70 persen, semuanya di wilayah PPKM. Ada 11 provinsi yang angka keterpakaian tempat tidur di atas 50 persen tapi masih di bawah 70 persen termasuk dua provinsi yang melaksanakan PPKM," kata Dewi.

Dewi menuturkan, di Bali, rata-rata di daerah PPKM tren keterpakaian tempat tidurnya naik dengan angka 5,14 persen, sedangkan di daerah non-PPKM naik hingga 8,96 persen.

Di Banten, trennya sudah menurun rata-rata 5,53 persen, sedangkan non-PPKM trennya masih naik 12,91 persen.

Sementara di Yogyakarta, ada kondisi daerah yang mengalami penurunan, tetapi ada juga yang masih naik.

"Misalnya di Kulon Progo kenaikannya hingga 20 persen. Jadi ketika dirata-ratakan kesannya dia masih naik sekitar 2,44 persen," kata dia.

Baca juga: Satgas Sebut Pemantauan Pelaksanaan Protokol Kesehatan Meningkat Selama PPKM

Adapun di DKI Jakarta, rata-rata tingkat keterpakaian tempat tidur menurun jika dibandingkan pada 4 Januari atau sepekan sebelum PPKM.

Oleh karena itu, rata-rata di DKI Jakarta terjadi penurunan 1,86 persen.

"Sudah turun tapi masih harus digenjot karena belum signifikan," ucap dia.

Adapun tahap pertama PPKM yang dimulai pada 11-25 Januari 2021.

Terdapat 77 kabupaten/kota di tujuh provinsi yang melaksanakannya dan difokuskan di Jawa serta Bali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Sejarah Hari Bhakti Pemasyarakatan 27 April

Nasional
Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 26 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Golkar Ungkap Faktor Keadilan Jadi Rumusan Prabowo Bentuk Komposisi Kabinet

Nasional
Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Soal Gugatan PDI-P ke PTUN, Pakar Angkat Contoh Kasus Mulan Jameela

Nasional
Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Prabowo: Kami Akan Komunikasi dengan Semua Unsur untuk Bangun Koalisi Kuat

Nasional
PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

PDI-P Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda, KPU: Pasca-MK Tak Ada Pengadilan Lagi

Nasional
Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com