Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Tambah 5 di Inggris, Total 2.953 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

Kompas.com - 27/01/2021, 09:28 WIB
Irfan Kamil,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri mengumumkan, ada 2.953 warga negara Indonesia (WNI) yang terpapar Covid-19 di luar negeri hingga Rabu (27/1/2021).

Dalam 24 jam terakhir terdapat lima penambahan kasus baru di Inggris.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Inggris," tulis Kemenlu di akun Twitter Resminya @Kemlu_RI, Rabu.

Sebelumnya kasus WNI terpapar Covid-19 di Inggris ada 97, kini menjadi 102 kasus.

Baca juga: Jokowi: Vaksinasi Covid-19 Warga Bisa Dimulai Pertengahan Februari

Kemudian, dalam 24 jam terakhir ada juga 15 WNI yang dinyatakan sembuh dari virus Covid-19, yakni delapan di Inggris, empat di Italia dan tiga di Kuwait.

Selain itu, tidak ada penambahan WNI yang meninggal akibat Covid-19 di luar negeri.

Secara keseluruhan, WNI positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 2.105 orang atau 71,3 persen dari total kasus.

Baca juga: Ikut Vaksinasi Covid-19, Ketua IDI: Efek Sampingnya Minimal, Tenaga Kesehatan Tak Perlu Khawatir

Hingga saat ini, total pasien meninggal sebanyak 171 orang dan 677 WNI lainnya masih dalam perawatan.

Berikut data sebaran 2.953 WNI yang terpapar Covid-19 di luar negeri hingga 27 Januari:

1. Albania: 1 WNI (stabil)
2. Aljazair: 12 WNI (sembuh)
3. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)
4. Amerika Serikat: 183 WNI (127 sembuh, 31 stabil, 25 meninggal)
5. Australia: 11 WNI (10 sembuh, 1 stabil)

6. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
7. Azerbaijan: 15 WNI (11 sembuh, 4 stabil)
8. Bahamas: 1 WNI (sembuh)
9. Bahrain: 29 (28 sembuh, 1 stabil)
10. Bangladesh: 5 WNI (sembuh)

11. Belanda: 24 WNI (18 sembuh, 1 stabil, 5 meninggal)
12. Belgia: 11 WNI (6 sembuh, 5 stabil)
13. Bosnia dan Herzegovina: 3 WNI (sembuh)
14. Brunei Darussalam: 7 WNI (6 sembuh, 1 stabil)
15. Ceko: 8 WNI (2 sembuh, 6 stabil)

16. Chile: 1 WNI (stabil)
17. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
18. Ekuador: 1 WNI (sembuh)
19. Filipina: 33 WNI (sembuh)
20. Ethiopia: 6 WNI (sembuh)

21. Finlandia: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)
22. Ghana: 1 WNI (meninggal)
23. Hongaria: 22 WNI (21 sembuh, 1 stabil)
24. India: 75 WNI (sembuh)
25. Inggris: 102 WNI (87 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal)

26. Irlandia: 2 WNI (sembuh)
27. Italia: 27 WNI (26 sembuh, 1 stabil)
28. Jepang : 28 WNI (2 sembuh, 26 stabil)
29. Jerman: 36 WNI (11 sembuh, 22 stabil, 3 meninggal)
30. Kamboja: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)

31. Kanada: 10 WNI (7 sembuh, 3 stabil)
32. Kazakhstan: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)
33. Korea Selatan: 130 WNI (125 sembuh, 5 stabil)
34. Kuwait: 175 WNI (168 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)
35. Lebanon: 1 WNI (stabil)

36. Libya: 1 WNI (meninggal)
37. Madagaskar: 1 WNI (stabil)
38. Malaysia: 168 WNI (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)
39. Maladewa: 11 WNI (9 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)
40. Meksiko: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)

41. Mesir: 30 WNI (27 sembuh, 3 stabil)
42. Makedonia Utara: 2 WNI (1 sembuh, 1 stabil)
43. Mozambik: 1 WNI (stabil)
44. Myanmar: 2 WNI (sembuh)
45. Namibia: 1 WNI (sembuh)

46. Nigeria: 2 WNI (sembuh)
47. Oman: 20 WNI (2 sembuh, 18 stabil)
48. Pakistan: 34 WNI (33 sembuh, 1 stabil)
49. UEA: 102 WNI (82 sembuh, 15 stabil, 5 meninggal)
50. Prancis: 4 WNI (3 sembuh, 1 stabil)

51. Polandia: 1 WNI (stabil)
52. Portugal: 15 WNI (stabil)
53. Panama: 1 WNI (stabil)
54. Qatar: 188 WNI (173 sembuh, 14 stabil, 1 meninggal)
55. RRT (Makau): 3 WNI (sembuh)

56. RRT (Hong Kong): 137 WNI (122 sembuh, 15 stabil)
57. Rusia: 29 WNI (sembuh)
58. Rumania: 12 WNI (9 sembuh, 3 stabil)
59. Singapura: 281 WNI (222 sembuh, 57 stabil, 2 meninggal)
60. Slovenia: 2 WNI (sembuh)

61. Serbia: 2 WNI (stabil)
62. Siprus: 1 WNI (sembuh)
63. Spanyol: 24 WNI (13 sembuh, 10 stabil, 1 meninggal)
64. Sudan: 21 WNI (sembuh)
65. Suriah: 37 WNI (35 sembuh, 2 stabil)

66. Suriname: 3 WNI (sembuh)
67. Swedia: 1 WNI (stabil)
68. Swiss: 3 WNI (stabil)
69. Taiwan: 143 WNI (26 sembuh, 117 stabil)
70. Thailand: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)

71. Timor Leste: 3 WNI (1 sembuh, 2 stabil)
72. Tunisia: 14 WNI (stabil)
73. Turki: 133 WNI (90 sembuh, 39 stabil, 4 meninggal)
74. Uzbekistan: 19 WNI (18 sembuh, 1 meninggal)
75. Vatikan: 27 WNI (21 sembuh, 6 stabil)

76. Vietnam: 1 WNI (stabil)
77. Yordania: 31 WNI (27 sembuh, 3 stabil, 1 meninggal)
78. Kapal pesiar: 185 WNI (179 sembuh, 6 meninggal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com