Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Danrem Ungkap Kondisi Terkini Banjir di Kalsel, Air Mulai Surut

Kompas.com - 22/01/2021, 16:41 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Brigjen TNI Firmansyah mengatakan, banjir yang melanda sebagian besar wilayah Kalimantan Selatan sudah mulai surut.

Sehingga, kata dia, ada beberapa daerah yang kini mulai fokus membersihkan sisa-sisa banjir.

"Diharapkan dengan selesainya pembersihan ini pengungsi yang ada di pengungsian dapat segera kembali ke rumahnya masing-masing," kata Firmansyah dalam konferensi pers yang disiarkan kanal Youtube BNPB, Jumat (22/1/2021).

Baca juga: Banjir Kalsel, Walhi: Presiden Jangan Hanya Salahkan Hujan, Panggil Juga Perusahaan Tambang

Banjir yang mulai surut ini juga membuat berubahnya kebutuhan yang diperlukan masyarakat terdampak.

Semula, masyarakat terdampak membutuhkan banyak makanan siap saji, tetapi kini kebutuhan beralih pada sembako-sembako yang bisa diolah sendiri.

"Kemudian, perubahan kebutuhan juga akan lebih banyak pada fasilitas pelayanan kesehatan untuk masyarakat," ujarnya.

Selain itu, ia juga memperbarui data mengenai bantuan kemanusiaan yang ada. Salah satunya berupa Kapal ADRI 50 dari TNI Angkatan Darat (TNI AD) yang telah tiba di pelabuhan Trisakti, Banjarmasin.

Kapal tersebut nantinya akan digunakan sebagai dapur lapangan bagi para masyarakat terdampak.

Baca juga: Tiga Kapal TNI AD Angkut Bantuan ke Kalsel dan Sulbar, Ini Rinciannya

Kemudian, TNI AD juga akan memberikan bantuan kesehatan dan perbaikan jembatan yang putus.

"Hari ini juga ada bantuan kemanusiaan dari bapak Kepala Staf Angkatan Udara juga sudah sampai dan juga sudah bongkar di Lanud Syamsudin Noor," tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, Pj Sekretaris Daerah Kalsel Roy Rizali Anwar menambahkan bahwa saat ini kebutuhan dasar sangat dibutuhkan oleh lansia, wanita dan anak-anak.

Hal ini ia dapat berdasarkan laporan-laporan Kabupaten/Kota yang terdampak banjir Kalsel.

Kemudian, distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) juga dibutuhkan oleh beberapa daerah yang lokasinya terisolir akibat jembatan putus.

Baca juga: Walhi: Kalsel Darurat Ruang dan Darurat Bencana Ekologis

Menurut dia, hal ini mengakibatkan adanya antrian panjang di sejumlah SPBU di daerah yang terisolir.

"Sekarang juga terjadi antrian di SPBU. Mohon untuk Pertamina juga dapat memperhatikannya," ujar Roy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Rencana Revisi, DPR Ingin Sirekap dan Digitalisasi Pemilu Diatur UU

Nasional
BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

BKKBN Minta Bocah 7 Tahun Sudah Tunangan Tak Dianggap Biasa

Nasional
Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Terungkap di Sidang, Biaya Ultah Cucu SYL Di-“reimburse” ke Kementan

Nasional
Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Tanggapi Jokowi, Djarot PDI-P: Konstitusi Dilanggar dan Direkayasa, Kekaderannya Patut Diragukan

Nasional
Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Akan Gelar Operasi Puri Agung 2024, Kawal World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Prabowo Guncangkan Badan Surya Paloh, Sama seperti Anies Kemarin

Nasional
Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com