Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Vaksinasi, Ini yang Dilakukan Ikatan Alumni UI

Kompas.com - 19/01/2021, 10:16 WIB
Irfan Kamil,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) mendukung program pemerintah terkait vaksinasi guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Ketua Umum Iluni UI, Andre Rahadian mengatakan, sejak awal rencana pemerintah akan membuat vaksin, Iluni UI sudah mendukung dengan membuat berbagai kajian dan kertas kerja.

"Jadi ini sebenarnya udah mulai sejak awal dari berita Eijkman Institute ikut terlibat bikin vaksin sama Bio Farma, Iluni UI, kami bareng Iluni Fakultas Kedokteran UI, Iluni FEB, Iluni FKM itu sudah bikin dua diskusi sama kertas kerja," kata Andre kepada Kompas.com, Selasa (19/1/2021).

Baca juga: Penularan Covid-19 Tinggi, Satgas: Bukan Saatnya Buat Kerumunan

Andre mengatakan, pihak Iluni UI mengundang Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, PT Bio Farma dan Kementerian Kesehatan untuk berdiskusi masalah vaksinasi di Indonesia.

Diskusi itu, kata Andre, membahas dua hal, yakni soal persiapan vaksinasi dan distribusi vaksin di Indonesia.

"Kan ini soal ketergantungan ya, jadi kami ingin melihat bahwa persiapan kita soal ketergantungan Vaksin Merah Putih bagaimana," kata Andre.

"Kedua, setelah vaksin ini datang, kita bikin lagi diskusi bagaimana distribusinya, karena ini krusial kita lihat di negara maju pun distribusi vaksinnya ada hambatan walaupun produksinya sudah satu juta per hari tapi distribusinya susah," ucap dia.

Baca juga: IDI Dukung Vaksinasi Mandiri untuk Percepat Target Vaksinasi Nasional

Andre menuturkan, sebagai alumni perguruan tinggi negeri, secara akademis Iluni UI sudah melakukan dua kontribusi, yakni diskusi kajian hingga menyampaikan kertas kerja kepada pemerintah dan stakeholder.

"Jadi peran Iluni UI untuk edukasi dan sosialisasi soal vaksin," kata Andre.

Lebih lanjut, Andre mangajak semua alumni Universitas Indonesia untuk bersama-sama mengkampanyekan vaksinasi di Indonesia.

Iluni UI dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Kesehatan Masyarakat, kata Andre, turun langsung untuk mengkampanyekan vaksinasi tersebut.

Sedangkan, secara umum, alumni UI mendukung dengan menggunakan twibbon #AlumniUISiapVaksinCOVID19 dalam rangka menggerakan masyarakat berpartisipasi dalam program vaksin Covid-19.

"Sekarang sudah hampir 35.000 yang download buat alumni kita untuk ikut kampanye vaksin," kata Andre.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Mandiri Dinilai Berpotensi Gagalkan Target Herd Immunity

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Busyro Muqqodas Harap Putusan MK Soal Sengketa Pilpres Berpihak pada Etika Kenegaraan

Nasional
Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Kemenlu: Indonesia Sesalkan DK PBB Gagal Sahkan Resolusi Keanggotaan Penuh Palestina

Nasional
Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Yusril Prediksi MK Tak Diskualifikasi Gibran

Nasional
Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Soal Besaran Tunjangan ASN yang Pindah ke IKN, Pemerintah Tunggu Jokowi

Nasional
MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

MK Bantah Ada Bocoran Putusan Sengketa Pilpres

Nasional
Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Marinir Indonesia-AS Akan Kembali Gelar Latma Platoon Exchange Usai 5 Tahun Vakum

Nasional
Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Ingin Pileg 2029 Tertutup, Kaesang: Supaya “Amplop”-nya Enggak Kencang

Nasional
PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

PSI Akan Usung Kader Jadi Cawagub Jakarta dan Wali Kota Solo

Nasional
Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Nilai MK Tak Bisa Hanya Diskualifikasi Gibran

Nasional
Profil Marsda Arif Widianto, Pati AU yang Kini Jabat Dansesko TNI

Profil Marsda Arif Widianto, Pati AU yang Kini Jabat Dansesko TNI

Nasional
Sudirman Said Sebut Pertemuan JK dan Megawati Kemungkinan Terjadi Setelah Putusan MK

Sudirman Said Sebut Pertemuan JK dan Megawati Kemungkinan Terjadi Setelah Putusan MK

Nasional
Kaesang Ingin Pileg 2029 Proporsional Tertutup: Pilih Partai, Bukan Caleg

Kaesang Ingin Pileg 2029 Proporsional Tertutup: Pilih Partai, Bukan Caleg

Nasional
KSAU Temui KSAL, Bahas Peningkatan Interoperabilitas dan Penyamaan Prosedur Komunikasi KRI-Pesud

KSAU Temui KSAL, Bahas Peningkatan Interoperabilitas dan Penyamaan Prosedur Komunikasi KRI-Pesud

Nasional
Pengamat Heran 'Amicus Curiae' Megawati Dianggap Konflik Kepentingan, Singgung Kasus Anwar Usman

Pengamat Heran "Amicus Curiae" Megawati Dianggap Konflik Kepentingan, Singgung Kasus Anwar Usman

Nasional
Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Sudirman Said Berharap Anies dan Prabowo Bisa Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com