JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta bantuan TNI dan Polri untuk mendukung Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dalam meningkatkan kedisiplinan masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Syafrizal.
"Dari data-data yang kami terima masih ada beberapa tempat publik yang membuka di luar jam yang diperkenankan. Nah, kami minta back-up dari TNI/Polri," kata Syafrizal seperti dilansir dari laman resmi Kemendagri, Senin (18/1/2021).
Baca juga: Kemendagri Minta Satpol PP Tegakkan Disiplin Penegakan Protokol Kesehatan
Syafrizal juga meminta Kepala Satpol PP untuk menjadi agen perubahan perilaku dan menegakkan kedisiplinan penerapan protokol kesehatan.
Adapun penerapan protokol kesehatan di berbagai daerah juga sudah didukung pembentukan payung hukum yang jelas pada peraturan daerah dan peraturan kepala daerah.
"Kami laporkan juga dari data-data yang kami dapatkan memang gerakan pendisplinan ini memang terus dilakukan," ujarnya.
"Soal dasar hukum penegakan disiplin dari data yang kami peroleh 98 persen daerah telah memiliki Perda dan Perkada penegakan disiplin," lanjut dia.
Baca juga: 4 Hari PPKM, Satpol PP DKI Kumpulkan Denda Sebanyak Rp 17,45 Juta
Namun, Syafrizal menegaskan masih terbuka ruang untuk melakukan revisi pada peraturan yang ada.
Ia pun mengaku akan menerima masukan dari berbagai pihak jika memang ada peraturan yang perlu diperbaiki.
"Kalau kurang sampaikan mana yang kurang nanti kami akan asistensikan kembali," ucap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.