Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaet Telkom, Kemenkes Kirim SMS Terkait Vaksinasi ke 500.000 Tenaga Kesehatan

Kompas.com - 13/01/2021, 21:56 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Digital Bussiness PT Telkom Indonesia Muhammad Fajrin mengatakan, Telkom bersama Kementerian Kesehatan telah mengirimkan SMS blasting kepada 500.000 tenaga kesehatan untuk proses registrasi vaksinasi Covid-19 tahap pertama.

"Kami sudah melakukan broadcast SMS ke sekitar 500.000 orang tenakes di 91 kabupaten/kota," kata Fajrin dalam konferensi pers daring di Jakarta, Rabu (13/1/2021) sore.

Fajrin berharap, para tenaga kesehatan yang sudah mendapatkan broadcast SMS segera melakukan pendaftaran atau registrasi vaksinasi.

Baca juga: Menkominfo Sebut SMS Pemberitahuan Vaksinasi Covid-19 untuk Nakes Dikirim Hari Ini

Ia mengatakan, pendaftaran atau registrasi dapat dilakukan melalui website pedulilindungi.id, atau pun lewat aplikasi Peduli Lindungi yang dapat diunduh di Google Playstore.

Selain itu, pendaftaran juga bisa dilakukan lewat layanan SMS atau UMB di *119#.

"Registrasi itu diperlukan agar supaya tenakes dapat menentukan waktu untuk vaksinasi sesuai dengan availability mereka," ujarnya.

Kemudian, registrasi juga diperlukan agar tenaga kesehatan bisa memilih atau menentukan lokasi vaksinasi yang diinginkan.

Kendati demikian, kata dia, saat ini lokasi vaksinasi untuk tenakes dibatasi dengan hanya terdapat di kabupaten/kota tempat yang bersangkutan beraktivitas.

"Ini yang kami harapkan, sosialisasi ini mudah-mudahan dapat meningkatkan tenakes yang ingin melakukan registrasi," ucap dia.

Baca juga: Menkes Bingung Data Tenaga Kesehatan Penerima Vaksin Covid-19 Berubah-ubah

Hal tersebut dikarenakan hingga hari ini, proses registrasi dari tenakes belum seluruhnya masuk dan diterima pemerintah.

Sementara itu, ia mengatakan bagi para tenakes yang belum terdaftar dalam database dan belum mendapatkan SMS, dapat melakukan beberapa tahapan.

Pemerintah bersama dengan Telkom, kata dia, telah menyediakan kanal email vaksin@pedulilindungi.id.

"Ataupun bisa melapor ke Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten setempat untuk nantinya kami koordinasikan. Jadi apakah itu nanti kami susulkan, tentu kami butuh verifikasi terlebih dahulu," ucap Fajrin.

Baca juga: Warga yang Terima SMS dari Kemenkes Wajib Vaksin Covid-19

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Kasus Dana PEN, Eks Bupati Muna Divonis 3 Tahun Bui

Nasional
Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Surya Paloh Bakal Bertemu Prabowo Sore Ini, Nasdem Belum Ambil Keputusan

Nasional
Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Jalankan Amanah Donatur, Dompet Dhuafa Berbagi Parsel Ramadhan untuk Warga Palestina

Nasional
Wapres Sebut Target Penurunan 'Stunting' Akan Dievaluasi

Wapres Sebut Target Penurunan "Stunting" Akan Dievaluasi

Nasional
Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Persilakan Golkar Tampung Jokowi dan Gibran, PDI-P: Kami Bukan Partai Elektoral

Nasional
Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Dana Pensiun Bukit Asam Targetkan 4 Langkah Penyehatan dan Penguatan pada 2024

Nasional
Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Di Depan Wiranto-Hendropriyono, Prabowo Minta Maaf Pernah Nakal: Bikin Repot Senior...

Nasional
Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Albertina Dilaporkan Wakil Ketua KPK, Ketua Dewas: Apa yang Salah? Ada Surat Tugas

Nasional
Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Polri Terbitkan Red Notice 2 Buron TPPO Bermodus Magang ke Jerman

Nasional
Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Surya Paloh Bakal Temui Prabowo di Kertanegara, Nasdem: Menguatkan Sinyal Komunikasi

Nasional
Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Temui Mensesneg Pratikno, Menpan-RB Anas Bahas Progres Skenario Pemindahan ASN ke IKN

Nasional
Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Jokowi Teken Perpres, Wajibkan Pemda Bentuk Unit Perlindungan Perempuan dan Anak

Nasional
Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Politikus PPP Sebut Ada Kemungkinan Parpolnya Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Ini Status Perkawinan Prabowo dan Titiek Soeharto

Nasional
Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Bersikukuh Rampas Aset Rafael Alun, Jaksa KPK Ajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com