Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Mulyadi Tamsir, Eks Ketum PB HMI di Daftar Penumpang Sriwijaya Air SJ 182

Kompas.com - 10/01/2021, 15:32 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) 2016-2018, Mulyadi Tamsir, masuk dalam daftar penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182, yang diduga jatuh di Kepulauan Seribu, Jakarta pada Sabtu (9/1/2021).

Mulyadi berada di dalam pesawat bersama istri, mertua, dan satu anaknya ketika akan pulang ke kampung halamannya di Sintang, Kalimantan Barat.

Dugaan Mulyadi menjadi salah satu korban pesawat SJ 182 diperkuat pengakuan salah satu kerabatnya, Arya Kharisma Hardy.

"Sebelum maghrib saya dapat kabar, saya pastikan kepada teman-teman untuk mencari kepastian yang benar-benar valid, bahwa benar empat kerabat saya itu memang menjadi penumpang," ujar Arya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (9/1/2021).

Hingga saat ini memang belum ada kepastian atau konfirmasi resmi dari pemerintah terkait korban dari kecelakaan pesawat itu.

Baca juga: Temuan-temuan TNI dari Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182...

Profil Mulyadi

Dikutip dari Antara, Mulyadi merupakan pria kelahiran Lampung, 8 April 1981. Putra pasangan suami-istri, Ponijan dan Katimah ini sejak berusia empat tahun ini sudah berpindah ke Sintang, Kalimantan Barat.

Ia mengawali dunia pendidikan dengan menjadi pelajar di SD 24 Serangas. Saat memasuki SMA, ia menjadi pelajar di SMK Bisnis Manajemen Budi Luhur dan lulus pada 1999.

Setelah lulus SMA, Mulyadi sempat bekerja selama dua tahun dan kemudian ia kembali melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi dengan kuliah di Universitas Kapuas, Program Studi Ilmu Administrasi Niaga pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Mulyadi diketahui sejak kecil sudah ditempa oleh kedua orang tua untuk hidup mandiri.

Baca juga: Serpihan Pesawat dan Pakaian Anak Ditemukan KRI Kurau

Tak heran, ketika sudah dewasa, Mulyadi pun secara mandiri pula mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-harinya dan biaya kuliah.

Ketika di bangku kuliah ini juga Mulyadi mengenal organisasi ekstra kampus HMI.

Pada 2001, ia menjadi bagian dari HMI setelah mengikuti pelatihan di bawah Komisariat Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Cabang Sintang.

Bersama HMI, Mulyadi mengawali karier organisasinya dengan menjabat sebagai Ketua Bidang Pembinaan Anggota HMI Komisariat FPI pada 2003.

Sejak saat itu, keseriusan Mulyadi hidup berorganisasi bersama HMI kain diseriusinya. Hal itu terbukti dengan keikutsertaannya dalam LK III Badko HMI Kalimantan Barat pada 2005.

Baca juga: Tragedi Pesawat Sriwijaya SJ 182 dan Kenangan Terakhir Keluarga Para Penumpang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com